Ambon, AMEKS.FAJAR.CO.ID - Ambon Ekspres sudah 23 Tahun. Jatuh bangun media ini bersaing dengan banyak media dengan genre yang sama. Belum lagi platform digital. Persaingan bikin anak perusahaan Fajar Grup ini, makin kuat dalam sajian informasi.
Kemarin syukuran 23 tahun dilakukan. Dilaksanakan sederhana di Graha Ambon Ekspres, bilangan Jos Soedarso, Ambon. Tamunya, bukan orang luar. Hadir saudara “sekandung”Rakyat Maluku, dan Berita Kota.
Ustad Habib Rifky Alhamid, yang diundang khusus, mengungkapkan, 23 tahun ini, tidak terlepas dari campur tangan Sang Maha Pencipta.
"Pesan saya Ameks tetap hidup. Jangan lupa akan Tuhan kita. Sebab kita hanya tercipta dari tiga waktu, yakni kemarin yang telah kita lewati, hari ini yang kita temui dan harus melakukan yang terbaik, perbaiki segala bentuk kekurangan kita sehingga masa depan media ini bisa kita tata dan harus jauh lebih dari dari saat ini dan kemarin,” pesan dia..
Pimpinan Redaksi Ambon Ekspres pertama, dan juga salah satu penggagas berdirinya koran ini, Ahmad Ibrahim mengajak, seluruh keluarga besar Ameks dan media grup untuk selalu bersyukur.
Menurutnya, 23 tahun, usia yang matang bagi sebuah koran di tengah banyaknya persaingan. Ameks tidak boleh biasa-biasa saja. Harus lebih bagus lagi. Sudah banyak pengalaman, melalui masa sulit, dan terakhir keluar dari kondisi Pandemic Covid-19.
"Alhamdulillah Ameks masih tetap eksis. Dan ruhnya masih tetap hadir ditengah-tengah masyarakat. Bahkan ditengah kesulitan itu, Ameks masih tetap membuat kolaborasi. Ini sesuatu yang sangat positif dan cukup kreatif,"ujarnya.
Kualitas Ambon Ekspres, kata Ahmad Ibrahim, harus tetap dijaga. Kepercayaan publik terhadap media, harus terus ditumbuhkan. Brand koran ini harus terus dirawat.
Menurut dia, mempertahankan nama besar hingga diusia 23 Tahun, tak mudah. Kondisi sulit telah dilewati dengan pertarungan yang cukup berat.
"Kita semua harus kompak. Semua sudah cukup bagus, meski ditengah kesulitan akibat pandemic kemarin. namun bisa keluar dari kesulitan itu. Harus kita syukuri. Tapi harus kita antisipasi ditengah situasi transisi pandemic ini,” kata Ahmad Ibrahim.
Saat ini, kata dia, Ameks telah melakukan sesuatu yang cukup bagus. Kolaborasi antar media terutama cetak, online dan radio, telah dibangun. Ini menandakan, Ameks terus beradaptasi dengan teknologi, tapi tidak meninggalkan bisnis induknya.
Ditempat yang sama Direktur Ambon Ekspres, Nasri Dumula mengungkapkan, 23 tahun telah dijalani dengan penuh dinamika. Susah senang telah dilewati secara bersama-sama dalam membesarkan media ini.
“Media ini dibangun untuk melayani kebutuhan informasi publik. Kita menciptakan sebuah kebebasan bagi publik dalam menerima dan memberi informasi. Ameks akan terus ada untuk menyajkian informasi terbaik,” kata dia. (ARH)