Ambon,AMEKS.FAJAR.CO.ID.- Berawal dari merebus air, berakhir tragis. La Saba, kakek berusia 87 tahun bermukim di kawasan Lingkungan Satu RT 002 RW 004, Desa Batu Merah, Kecamatan Sirimau, Kota Ambon, Maluku, ini meninggal dunia dalam kondisi terbakar, Jumat (7/10/2022).
Rumahnya ludes terbakar, insiden itu terjadi sekira pukul 16.30 WIT. Kebakaran di picu akibat kompor digunaka korban, La Saba untuj merebus air.
Menurut keterangan saksi, Wiwi Tuhulele (14) kepada pihak kepolisian, awalnya dia sementara mencuci pakaian di depan pintu di luar rumah.
Saksi melihat korban, La Saba (kakeknya) sedang merebus air panas di dapur untuk mandi. Saksi sempat melihat korban menaruh tangan di meja dapur. Sehingga menyebabkan kompor terjatuh dan menyebabkan kebakaran.
Saksi kemudian berlari ke dalam rumah, dan memberitahukan kepada ibunya bahwa rumah sudah terbakar. Adik saksi, yang masih balita diselamatkan keluar dari rumah.
Wiwi dan ibunya langsung bergegas berlari keluar rumah untuk menyelamatkan diri. Setelah selamat, mereka menelephon bapak saksi, Abdullah Tuhulele, untuk memberitahukan bahwa rumah sudah terbakar.
Abdullah Tuhulele, kemudian bergegas kembali dan melihat kobaran api sudah besar. Abdullah bersama Warga setempat berusaha untuk memadamkan api menggunakan air yang berada di sekitar TKP.
Abdullah, juga menyampaikan kepada warga bahwa ada bapak mantunya sementara berada di dalam kamar. Abdullah juga meminta tolong kepada warga untuk bersama-sama membongkar jalan tengah untuk menyelamatkan korban.
Namum saat itu kobaran api sudah sangat besar sehingga proses penyelamatan tidak dapat di lakukan.
Sekira pukul 16.47 WIT, 3 Unit mobil pemadam kebakaran (Damkar) bersama Kapolsek Sirimau personilnya tiba di TKP guna memadamkan kobaran api, serta mengamankan TKP.
Setelah api berhasil di padamkan warga setempat berhasil mengevakuasi korban yang berada tepat di dalam kamar korban dengan kondisi sudah hangus terbakar.
“Korban (La Saba) mengakami luka bakar di seluruh tubuh," ujar Kasi Humas Polresta Pulau Ambon dan Pulau-pulau Lease, Ipda Moyo Utomo.
Mantan Waka Polsek Leihitu itu, mengatakan penyebab kebakaran diakibatkan dari kelalaian korban yang sudah beranjak lansia, saat memasak air panas (merebus air) sendiri yang mengakibatkan jatuhnya kompor sehingga terjadi kebakaran.
" Penyebab kebakaran akibat kelalaian. Keterangan dar pihak keluarga korban akang langsung di makamkan setekah badah magrib," demikian Moyo.(ERM)
