Dua Mantan Cawagub, dan Cagub Maluku Coba Peruntungan di Pileg DPR RI

  • Bagikan
Kursi DPR Dapil Maluku

Ambon, AMEKS.FAJAR.CO.ID - Dua mantan Calon Gubernur dan dua mantan Calon Wakil Gubernur Maluku bakal mencoba peruntungan di Pemilihan umum 2024 untuk kursi DPR RI. Keempatnya dari partai berbeda, ada yang satu partai politik.

Dua mantan Calon Gubernur itu, Abdullah Tuasikal, dan Herman Koedoeboen. Tuasikal masuk dalam daftar calon anggota Legislatif yang diusulkan Partai NasDem, sementara Herman Koedoeboen bakal ditetapkan PDI-Perjuangan.

Sementara dua mantan Cawagub, adalah Andreas Rentanubun yang masuk daftar Partai NasDem, dan Marthin Maspaitella yang masuk lewat Partai Kebangkitan Bangsa.

Abdullah Tuasikal dua kali maju dalam Pilgub Maluku. Masing-masing periode 2008-2013, dan 2013-2018. Sementara Herman Koedoeboen maju menjadi Cagub pada 2013-2018, dimana Said Assagaff-Zeth Sahuburua terpilih menjadi gubernur dan wakil gubernur.

Andreas Rentanubun maju sebagai Cawagub yang berpasangan dengan Said Assagaff dalam Pilgub tahun 2018-2023, sementara Marthen Maspaitella Cawagub dari Abdullah Vanath juga pada Pilgub 2008-2013.

Marthen yang di wawancarai ameks.fajar.co.id, menyatakan sudah siap lahir bathin.

"Saya terispirasi dengan Gus Dur yang menyatakan bahwa politik itu adalah untuk kemanusiaan,"tutur Ateng kepada wartawan di Ambon, Rabu (26/4).

Gus Dur adalah tokoh bangsa, tokoh pluralistis dan kemajemukan. Sedangkan Ketua Umum DPP PKB H.A.Muhaimin Iskandar adalah pelanjut perjuangan dari Gus Dur.

"Dan hubungan saya dengan Muhaimin Iskandar sudah cukup lama dan banyak mengisi kegiatan Gus Muhaimin di Ambon tutur sehingga PKB dan Gus Muhaimin Iskandar bukan hal yang baru bagi saya. Lewat Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), saya memohon doa seluruh lapisan masyarakat Maluku, agar niat baik ini berjalan dengan baik pula,’’ ujarnya.

Maspaitella menyebut, jabatan adalah amanah dan menyangkut kepercayaan masyarakat. Siapa pun nantinya yang dipilih masyarakat, maka itulah yang terbaik. "Tentunya Tuhan Yang Maha Esa juga yang punya kuasa menentukan,"ungkapnya.

Pengalaman politik dalam Pilkada Gubernur 2013 serta keinginan untuk memperjuangkan kepentingan Maluku di parlemen Senayan menjadi motivasi bagi Ateng untuk maju menjadi Bacaleg DPR RI dapil Maluku dari PKB.

Sebagai akademisi dan tokoh agama membuat Om Ateng terpanggil untuk memperjuangan kesejahteraan masyarakat dan kemajuan bagi daerah Maluku. Menurut dia, ada beberapa hal yang menjadi prioritas untuk di perjuangakan.(YAN/TAB)

  • Bagikan