Ambon, AMEKS.FAJAR.CO.ID - Hubungan Penjabat Walikota Bodewin Wattimena dan Sekretaris Kota Ambon tak baik-baik saja. Rumah dinas Wakil Walikota yang ditempati Agus Ririmasse jadi puncak perseteruan dua petinggi di Pemerintah Kota Ambon ini.
"Saya ingin tegaskan. Dan luruskan. Saya tidak pernah mengeluarkan atau mengusir pak Sekot dari rumah dinas wakil walikota. Jadi jangan bilang seakan-akan saya sudah zolim kepadanya, " tegasnya.
Wattimena pun menjelaskan, kenapa sampai Sekot Agus Ririmasse harus keluar dari rumah jabatan wawali itu. Pertama, banyak protes mulai dari warga hingga akademisi. Kemudian itu bukan rumah Dinas Sekot, tapi itu rumah dinas Wawali, yang hanya bisa ditempati oleh Wakil Walikota.
Alasan lainnya, kata Bodewin, adalah sudah dua kali kejadian perkelahian di rumah itu. Pemicunya adalah miras. Peristiwa itu sudah dilaporkan ke Polres, tapi saya sendiri yang mencabut laporannya.
“Alasan terakhir adalah ada rumah dinas Sekot yang sudah ditempati oleh dua Sekot sebelumnya. Saya juga pernah meminta pak Sekot agar menempati Rumdis itu, tapi alasan pak Sekot bahwa garasi atau halamannya sangat kecil. Makanya, saya izinkan untuk sementara tinggal di Rumdis Wawali," beber dia.
Tapi, imbuh Wattimena, dengan berbagai pertimbangan di atas, makanya saya perintahkan inspektorat untuk mencari rumah untuk dikontrakan.
"Saya tidak punya masalah dengan pak Sekot, karena dia itu teman, sahabat dan saudara saya, jadi saya tidak mungkin menzoliminya. Ini yang harus saya luruskan biar semuanya jelas, " tegas Wattimena. (CAL)
