Ambon, AMEKS.FAJAR.CO.ID - Pencarian terhadap speedboat hilang langsung dilakukan Tim SAR. Satu kapal dikerahkan untuk mencari lima warga asal Seram Bagian Timur yang diduga berada dalam speedboat tersebut.
Speedboat ini bertolak dari Pulau Manawoka Kabupaten Seram Bagian Timur, pada Rabu (24/5/2023) sekira pukul 10.00 WIT. Laporan baru diterima Comm Centre Basarnas Maluku pada Kamis (25/5/2023) sekira pukul 09.17 WIT. Laporan disampaikan Sandri Rumanama.
Kepala Basarnas Ambon, Mustari mengatakan speedboat itu berpenumpang 5 orang. Speedboat bertolak dari Pulau Manawoka dengan tujuan Pulau Watubela juga di Kabupaten SBT.
Speedboat itu diduga hilang kontak dan belum tiba ditempat tujuan. Upaya pencarian dari masyarakat sekitar sudah dilakukan namun belum menemukan tanda-tanda keberadaan korban.
“Pukul 09.30 wit, satu unit KN SAR Abimanyu diberangkatkan menuju lokasi kejadian guna melaksanakan Operasi SAR,” kata Mustar.
Titik pencarian kata dia, pada koordinat 4°23.357'S - 131°31.849'E, dengan jarak -+ 198 Nm, heading 101° arah Timur Tenggara dari Kantor SAR Ambon. Tim yang dilibatkan berasal dari Rescuer Basarnas Maluku dan ABK KN SAR Abimanyu.
Mereka yang dinyatakan hilang, adalah Abdul Karim kaliki dari Negeri Effa, Jamaria Rumasukun/Rumakefing dari Negeri Effa, Sahrul Rumada dari Negeri Sumelan, Abdurrahman Ellagan dari Negeri Sumelan. (YAN)