Ambon,AMEKS.FAJAR.CO.ID.- Pemadaman listrik yang dilakukan selama beberapa hari lalu, sebagai langkah pemeliharaan Pembangkit Listrik Tenaga Mesin Gas (PLTMG) Waai, Kecamatan Salahutu, Kabupaten Maluku Tengah.
Pemeliharaan ini harusnya dilakukan Februari 2024, namun dipercepat ke November dan Desember 2023, karena jadwal pemeliharaan bersamaan dengan pelaksanaan Pemilu legislatif dan Pemilihan Presiden.
Hal itu disampaikan Manager Komunikasi dan TJSL PLN Unit Induk Wilayah Maluku dan Maluku Utara (UIW MMU), M. Syaiful Ali, Kamis (14/12/2023) menjawab pemberitaan ameks.fajar.co.id dengan judul “Pemadaman listrik di AmbonKian-Parah, PLN Hanya Bisa Bilang-Mohon-Maaf.”
Menurut Ali, klarifikasi perlu dilakukan PLN, karena berkaitan dengan citra perusahaan. Kata Ali, pemadaman yang terjadi beberapa hari terakhir merupakan langkah Pemeliharaan Mesin Pembangkit yang bertujuan untuk meningkatkan keandalan sistem kelistrikan.
“Kami sangat menyesalkan pemberitaan yang beredar terkait dengan pasokan listrik yang sudah krisis. Hal itu kami nyatakan tidak benar. Mesin PLTMG Waai (Ambon Peaker) sedang memasuki jadwal pemeliharaan yang bertujuan untuk meningkatkan keandalan maupun mutu pasokan listrik,” jelas Syaiful Ali.
Mereka berharap, dengan pemeliharaan yang sedang dilakukan, sistem akan semakin andal saat Pemilihan Umum nanti di 2024. Sehingga momen penting tersebut dapat berjalan lancar dan aman sesuai dengan harapan bersama.
Syaiful menambahkan, PLN juga berharap bahwa melalui pemeliharaan mesin PLTMG ini, keandalan sistem dapat ditingkatkan jelang Natal 2023 dan Tahun Baru 2024.
” Sehingga nantinya hari besar keagamaan dan momen pergantian tahun baru, tidak ada kendala atau gangguan yang dapat mengganggu kenyamanan pelanggan,” demikian Syaiful Ali. (Elias Rumain)
