MASOHI, Ameks.fajar.co.id.- DPC Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Maluku Tengah (Malteng) resmi membuka pendaftaran Bakal Calon bupati dan Wakil bupati untuk mengikuti kontestasi Pilkada 2024.
Ketua DPC PPP Malteng, Said Patta mengatakan PPP akan mencari figur potensial untuk maju Pilkada 2024, termasuk kandidat dari eksternal partai.
"Kita mulai tahapan penjaringan di mulai besok tanggal 3 Mei dan untuk pengembalian formulir bakal calon bupati Malteng dan wakil bupati Malteng hingga 17 Mei 2024," ujar Patta.
Menurut Said, berkas maupun formulir pendaftaran bakal calon Bupati dan Wakil Bupati Malteng melalui partai PPP dapat diambil di Sekretariat DPC PPP Malteng, di Jalan Banda, Kelurahan Namaelo, Kecamatan Kota Masohi.
Said mengatakan, PPP memiliki mekanisme berjenjang dalam mengusung calon kepala daerah. Dia memastikan tahapan seleksi akan berlangsung ketat dan terbuka.
"Semua pendaftaran dimulai dari bawah, makanya kami nanti akan betul-betul selektif dalam memilih figur, karena kami akan menjadi bagian dari pemenang," katanya.
Ia menambahkan, proses penjaringan tersebut diawali dengan pembukaan pendaftaran dan pelaksanaan survei sehingga memunculkan nama-nama yang berpotensi memimpin Malteng ke depannya melalui kursi partai PPP.
"Setelah nama-nama yang mendaftar masuk kami akan melakukan survei dan nantinya baru akan dilakukan pengambilan keputusan," jelasnya.
Setelah berhasil menjaring dan mengantongi sejumlah nama bakal calon, lanjut dia, DPC PPP Malteng akan mengusulkan nama-nama tersebut ke DPW Maluku untuk diusulkan ke DPP PPP secara langsung.
"Di situlah nanti akan diputuskan, sebenarnya kami diminta untuk secepatnya kalau sudah ada keputusan dari DPP dan DPW maka kami akan umumkan," ujarnya.
Ketua Tim Penjaringan balon kepala daerah dan wakil kepala daerah DPC PPP Malteng, Muhlis Lessy, mengungkapkan bahwa pihaknya mengajak seluruh putra dan putri terbaik bumi Pamahanu Nusa itu terut serta ambil bagian dalam momentum tersebut.
"Siapa saja, kami ajak bergabung termasuk kader-kader terbaik PPP Maluku," tutupnya. (djen wasolo)