Ambon AMEKS.FAJAR.CO.ID —Lantaran saling ejek, kedua Fans Tim Nasional (Timnas) Belanda dan Fans Timnas Inggris di Ambon, saling lempar batu. Peristiwa itu terjadi sekira pukul 06.00 WIT, usai laga semifinal Piala Eropa 2024 antara Belanda vs Inggris dengan hasil 2 - 1.
Saling baku lempar antara kedua fans tersebut, merupakan pemuda Bere-bere dan pemuda Batu Meja Kelurahan Batu Meja, Kecamatan Sirimau, Kota Ambon, lantara dipengaruhi Minuman Keras (Miras).
Diduga kejadian itu bermula usai Nonton Bareng (Nobar) perebutan tikat final Piala Euro 2024 antara Belanda Vs Inggris yang berlangsung, Kamis (11/7/2024) sekira pukul 04.00 WIT dini hari.
Pemicu persoalan tersebut diawali dengan adanya konvoi dari pendukung timnas Inggris, yang melewati sekumpulan pendukung timnas Belanda yang lagi duduk di pangkalan ojek.
Setelah melewati sejumlah fans Belanda, fans Inggris pun lalu mencibir pendukung timnas Belanda. “Belanda cemen. Belanda keok. Belanda Pulang kampung. Kamong tarada apa-apa," teriak sejumlah fans Inggris kepada fans Belanda.
Tidak terima diejek oleh pendukung timnas Inggris, sejumlah massa pendukung timnas Belanda langsung melempari pendukung timnas Inggris dengan batu. Alhasil aling lempar kedua tim pun terjadi.
Sementara Kapolsek Sirimau, Iptu. Fahrul Sabri Sulthan saat dikonfirmasi Media ini membenarkan adanya kejadian tersebut.
"Kejadian saling lempar antar pemuda Bere-Bere dan pemuda Batu Meja karena salah paham. Kedua kelompok pemuda yang dalam pengaruh minuman keras sehingga terjadi cek cok mulut dan saling pukul serta saling lempar antar kedua kelompok," ungkap Kapolsek.
Tak berselang lama setelah kejadian itu, puluhan aparat kepolisian dari Polsek Sirimau tiba di lokasi langsung membubarkan pertikaian tersebut.
"Sekitar pukul 06.45 WIT Personil polsek sirimau tiba di TKP dan membubarkan kedua kelompok tersebut. Situasi dapat dikendalikan dan kedua kelompok telah membubarkan diri," ujarnya.
Selain itu, Kapolsek juga mengimbau kepada seluruh warga Kota Ambon agar tidak berlebihan dalam mendukung tim kesayangannya baik di Piala Eropa maupun Copa Amerika, karena dapat menimbulkan gangguan Kamtibmas.
"Oleh karena itu marilah bersama-sama menjaga diri masing-masing dengan tidak konvoi berlebihan setelah nonton bola. Wajib menaati rambu lalu lintas, berkendara jangan urak-urakan demi kenyamanan dan keselamatan basudara semua," pintanya.(jardin papalia)