PPP Dikabarkan Pindah ke HL, NasDem Buka Peluang ke JAR dan HL

  • Bagikan
Gubernur Maluku
Hendrik Lewerissa dan Abdullah Vanath dirangkul Richard Rahakabuw, saat menerima rekomendasi Perindo.

Ambon, AMEKS.FAJAR.CO.ID — Perebutan rekomendasi untuk maju dalam Pemilihan Gubernur-Wakil Gubernur Maluku makin panas, setelah PDIP mendukung Jeffry Apoly Rahawarin (JAR). PPP dikabarkan bakal berpindah mendukung Hendrik Lewerissa (HL)- Abdullah Vanath(AV).

“Tadi sudah ada komunikasi yang lebih mendalam dengan PPP. Sudah ada lampu hijau,” ungkap sumber ameks.id di internal PPP, Rabu (14/8/2024) malam.

Sebelumnya surat tugas PPP sudah diberikan ke JAR. Dari semua Balon Gubernur Maluku yang mendaftar ke PPP, Hanya JAR yang mendapatkan surat tugas.

Soal alasan mendukung HL, sumber ini, enggan menjelaskannya detail. Dia hanya menyebut, ada dinamika yang sangat dinamis, jelang pendaftaran Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Maluku dibuka atau 27 Augustus 2024.

PPP sendiri punya dua kursi di DPRD Maluku hasil Pemilu 2024. Jika rekomendasi PPP diputuskan ke HL, maka pasangan HL-AV baru mendapatkan akumulasi delapan kursi.

Delapan kursi itu terdiri dari PPP sebanyak dua kursi, Gerindra lima kursi, dan Perindo satu kursi. Berdasarkan PKPU syarat pencalonan, 20 persen dari total kursi di DPRD Maluku yang berjumlah 45. Itu artinya, HL-AV masih harus mengumpulkan rekomendasi dari satu partai politik.

Demikian juga dengan peluang JAR untuk maju dalam Pilgub Maluku. Jika saja PPP beralih ke HL-AV, JAR masih butuh tambahan dukungan satu partai politik lagi, karena PDIP hanya memiliki delapan kursi.

Sebaliknya, jika PPP tetap memberikan rekomendasi ke JAR, maka pasangan JAR dan Mukti Keliobas sudah penuhi syarat pencalonan ke KPU Maluku.

Selain PPP, NasDem juga membuka peluang mencalonkan HL atau JAR. Ketua DPW NasDem Maluku, Hamdani Laturua yang dikonfirmasi ameks.id, Rabu(14/8/2024), mengatakan peluang untuk mendukung JAR atau HL terbuka.

Dia mengatakan, NasDem sudah mengerucut kedua nama, Hendrik Lewerissa, dan JAR. Bagi dia, NasDem melihat dua kandidat ini yang layak untuk diusung.

“Kita mengerucut kedua nama Hendrik Lewerissa dan JAR. Tapi sampai saat ini DPP NasDem belum memutuskan ke siapa rekomendasi akan diberikan,” ungkap Hamdani.

Rekomendasi NasDem akan diberikan tanpa syarat calon Wakil Gubernur. “Kita tanya syarat, wakilnya harus siapa. Tinggal DPP NasDem putuskan ke siapa Balon Gubernur-nya,” ungkap Hamdani.

Meski demikian, Hamdani tidak menyebutkan kapan NasDem akan memberikan dukungan dalam bentuk rekomendasi ke pasangan calon Gubernur-Wakil Gubernur Maluku.(yani)

  • Bagikan

Exit mobile version