Ambon, AMEKS.FAJAR.CO.ID — Tahapan pencalonan Rektor IAIN Ambon tertunda. Sesuai jadwal, tahapan sudah memasuki pemberian penilian kepada para calon Rektor, dimulai dari 16 September hingga 25 September 2024.
“Panitia Pilrek dan senat IAIN Ambon tidak konsisten dengan jadwal yg tetapkan sendiri. Ini menunjukkan ke tidak seriusan Panitia dan senat,” kata sumber di IAIN Ambon kepada ameks.fajar.id, Rabu (25/9/2024).
Menurut dia, berdasarkan jadwal 16- 25 September adalah pemberian penilaian kepada para calon Rektor, hingga batas Rabu (25/9/2024). Namun tak kunjung dilaksanakan, pertanyaannya ada apa? Apa alasan yang melatarinya, karena sampai hari ini tidak ada penjelasan dari panitia maupun senat.
Ketua panitia Seleksi Calon Rektor Jamal Bugis yang dikonfirmasi ameks.fajar.co.id mengungkapkan, penundaan disebabkan Ketua Senat Abdullah Latuapo sedang bertugas ke luar daerah.
“Pak Abdullah Latuapo lagi keluar daerah, menghadiri undangan Presiden RI Joko Widodo. Sampai saat ini belum kembali. Pihak panitia belum tahu, kapan pak Abdullah Latuapo kembali,” ungkap Jamal.
Dia mengatakan, rapat senat akan segera dilakukan, setelah Ketua Senat kembali dari tugasnya. Mereka tidak bisa menjalankan rapat, kalau tidak ada Ketua Senat di tempat.
“Kalau hari ini datang, besok kita rapat. Besok datang, lusa kita rapat. Jadi kita tunggu saja. Kita juga tidak mau berlama-lama, karena semua tahapan sudah terjadwal,” ungkap Jamal.
Setelah rapat senat terkait pertimbangan kualitatif, kata dia, sesuai jadwal dilanjutkan dengan penyusunan dokumen, penyerahan dari senat ke Rektor IAIN.
“Setelah penyerahan ke Rektor IAIN baru dikirim berkas-berkas calon Rektor ke Menteri Agama. Kita berharap ini tidak lama,” kata Jamal.(yani)
