AMBON, AMEKS.FAJAR.CO.ID - Pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Maluku Hendrik Lewerissa-Abdulah Vanath (HL-AV) belum mau terbuka dengan memastikan daerah mana yang menjadi titik kemenangan besar mereka di Pilkada nanti.
Pasangan ini masih fokus dengan tahapan kampanye yang sementara dilakukan dengan menyapa warga 11 Kabupaten/Kota di Maluku.
Ketua tim pemenangan pasangan HL-AV Said Assagaff tegaskan, klaim menang pada daerah manapun semua calon bisa. Namun terpenting dari itu adalah kerja keras partai pengusung maupun tim dan relawan menjadi tolak ukur.
"Kalau kita klaim menang daerah mana. Semua calon bisa klaim seperti itu, kita fokus kerja untuk raih kemenangan," kata Assagaff singkat kepada media ini via WhatsApp, Rabu kemarin.
Terpisah, anggota DPRD Maluku Fraksi Gerindra dapil Kabupaten Kepulauan Tanimbar dan Kabupaten Maluku Barat Daya (KKT-MBD) Suanthie John Laipeny katakan, calon Gubernur Wakil Gurbernur Maluku Hendrik Lewerissa-Abdullah Vanath bukan lagi orang baru bagi masyarakat di kedua daerah itu.
Bahkan keduanya merupakan sosok yang sangat dikenal. Untuk HL kata dia, dikenal masyarakat ketika menjabat anggota DPR RI dapil Maluku periode 2019-2024 banyak yang disuarakan terkait kepentingan kebutuhan dasar seperti listrik dan air bersih di KKT MBD.
Namun terkait soal pembangunan, jika masyarakat inginkan HL-AV Gubernur dan Wakil Gurbernur maka tentu sebagai daerah perbatasan dengan dua negara Australia dan Timur Leste pasti diperhatikan.
"Bahkan dari sisi penilaian masyarakat, Pak HL sangat diterima di Tanimbar, karena sebelumnya di kampanye Petrus Fatlolon saat Gerindra usungnya sebagai calon Bupati, HL ikut kampanye sampai ke Molomaru mengunakan Spead boad dari kampung ke kampung, makanya tingkat keterkenalan beliau sangat luar biasa," kata Jhon.
Belum lagi pada beberapa daerah di Tanimbar Utara, yang sebelumnya mesin diesel untuk listrik beliau perjuangkan saat di DPR RI dan itu dirasakan langsung oleh masyarakat setempat.
"Bila dibandingkan dengan kandidat yang lain, HL sangat familiar di masyarakat Tanimbar dan KKT pada umumnya," sebutnya.
Ketertarikan masyarakat dengan sosok HL cukup luar biasa, bahkan tenaga kerja bongkar muat (TKBM) di pelabuhan Yos Soedarso Saumlaki meminta agar mereka menjadi relawan.
"Saya kira tingkat penerimaan HL-AV di masyarakat Tanimbar lebih baik dari yang lain," akuinya.
Khusus untuk daerah MBD, ada benang merahnya yang sangat kental dengan sosok calon Wakil Gubernur Maluku Abdulah Vanath, karena kekerabatan dan ikatan budaya terhadap AV ada disana. Bahkan masyarakat setempat inginkan AV dapat menginjakan kaki di bumi Kalwedo itu.
Sedangkan untuk HL di MBD, dalam kunjungan kerja beberapa kali ke Moa, Leti dan sekitarnya masyarakat sangat antusias dengan kehadirannya.
Kisar juga demikian seperti itu, sehingga pada beberapa titik yang tadinya listrik hanya tiang dan jaringan tidak ada mesin, itu diperjuangkan langsung dan sudah nikmati rakyat.
"Kenapa saat beliau bicara disetiap pertemuan Komisi dengan mitra di DPR RI selalu menyuarakan daerah perbatasan yang belum teraliri listrik dan air bersih seperti KKT dan MBD, disini perhatiannya HL sangat terlihat untuk daerah perbatasan, dan kedua sosok ini bagi kami tidak diragukan lagi," tegas Jhon.
Ia mengaku, semua elemen partai pengusung pasangan HL-AV di KKT dan MBD tetap bekerja keras untuk menangkan pasangan dengan jargon Lawamena itu.
"Kita tidak takabur ya, tapi pasangan HL-AV bisa menang di dua daerah itu. Kami sangat optimis," ungkapnya.(WHB)
