BPJS Kesehatan Maluku Tengah Gelar Sosialisasi Program JKN dan Layanan Keliling di Puskesmas Masohi

  • Bagikan
BPJS Kesehatan

Ambon, AMEKS.FAJAR.CO.ID - Untuk meningkatkan pemahaman masyarakat terkait Program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN), BPJS Kesehatan Kantor Kabupaten Maluku Tengah mengadakan kegiatan Pemberian Informasi Langsung (PIL) dan BPJS Keliling. Kegiatan ini berlangsung di Puskesmas Masohi pada Rabu, 9 Oktober 2024.

Kepala BPJS Kesehatan Cabang Ambon, Harbu Hakim, menjelaskan bahwa sosialisasi ini bertujuan untuk memberikan informasi yang akurat dan terpercaya kepada peserta JKN. Dengan demikian, peserta tidak akan mudah terpengaruh oleh informasi yang belum jelas kebenarannya.

“Kami berharap melalui kegiatan PIL ini, peserta JKN dapat memahami hak, kewajiban, serta manfaat yang mereka dapatkan sebagai anggota program. Kami juga berupaya untuk mengoptimalkan layanan agar berjalan lebih baik,” ujarnya dalam keterangan tertulis yang diterima redaksi.

Harbu juga menambahkan, bahwa peserta JKN kini dapat memanfaatkan Nomor Induk Kependudukan (NIK) untuk mengakses layanan kesehatan, termasuk kartu digital melalui aplikasi Mobile JKN. Peserta juga bisa menunjukkan KTP jika lupa membawa kartu fisik JKN.

"Jika peserta lupa membawa kartu JKN, cukup tunjukkan Kartu Digital di Mobile JKN atau KTP, petugas puskesmas maupun rumah sakit akan memeriksa status kepesertaannya melalui NIK," jelasnya.

Aplikasi Mobile JKN juga dilengkapi dengan berbagai fitur yang memudahkan peserta, seperti fitur Pendaftaran Pelayanan (Antrean) yang memungkinkan peserta mengambil antrean online dari rumah.

“Fitur antrean ini sangat membantu karena peserta tidak perlu menunggu di fasilitas kesehatan. Hal ini tentunya menghemat waktu dan mengurangi keramaian di puskesmas atau rumah sakit,” tambah Harbu.

Kepala Puskesmas Masohi, Maria C. Akerina, menyambut baik kegiatan ini, karena Program JKN sangat membantu masyarakat dalam mengakses layanan kesehatan. Namun, Maria mencatat bahwa masih banyak warga yang belum memahami sepenuhnya cara kerja program tersebut.

"Saya sangat mengapresiasi sosialisasi dari BPJS Kesehatan di Puskesmas Masohi ini, karena banyak masyarakat yang belum benar-benar memahami Program JKN. Sosialisasi ini sangat membantu dalam mengedukasi mereka," jelas Maria.

Selain itu, Puskesmas Masohi telah menyediakan duta mobile JKN yang bertugas membantu masyarakat memahami aplikasi dan layanan JKN.
Dalam kegiatan yang sama, BPJS Kesehatan juga mengadakan layanan BPJS Keliling, di mana masyarakat dapat mengurus administrasi JKN langsung di lokasi tanpa harus datang ke kantor BPJS Kesehatan.

Desmayanti Jamlean (25), seorang peserta JKN dari segmen Pekerja Penerima Upah (PPU), mengungkapkan bahwa layanan BPJS Keliling sangat memudahkan.

"Kami sebagai pekerja sangat terbantu dengan layanan ini. Tidak hanya menghemat waktu, tetapi juga memberikan pemahaman lebih dalam tentang JKN," ujarnya.

Sementara itu, peserta lainnya, Annie A. Pattiwael (22), memanfaatkan kegiatan ini untuk mencari tahu cara mengecek tunggakan iuran JKN melalui aplikasi Mobile JKN.

"Saya senang bisa langsung bertanya tentang cara mengecek tunggakan iuran JKN. Ternyata caranya mudah sekali, cukup melalui aplikasi Mobile JKN," kata Annie.

Kegiatan sosialisasi dan layanan BPJS Keliling ini mendapat sambutan positif dari masyarakat, yang tampak antusias mengikuti seluruh rangkaian acara.
(leonardo)

  • Bagikan

Exit mobile version