Namrole, AMEKS.FAJAR.CO.ID — Pasangan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Maluku, Hendrik Lewerissa (HL) dan Abdullah Vanath (AV) turun ke Pulau Buru. AV ditugaskan sisir Buru, sementara HL bertugas di Buru Selatan.
Hendrik disambut ribuan massa. Yel-yel ganti Gubernur, terdengar saat HL menyapa warga. Politisi Gerindra ini pun berkampanye di Namrole.
"Maluku merupakan salah satu provinsi di Indonesia yang memiliki sumber daya alam yang melimpah. Mestinya sumber daya alam itu dipergunakan untuk mensejahterakan masyarakat,"kata Hendrik yang berpasangan dengan Abdullah Vanath dalam Pilgub Maluku 2024.
Ketua DPD Partai Gerindra Provinsi Maluku itu mengatakan, berbagai permasalahan dapat diselesaikan satu per satu dan secara bertahap jika daerah ini dipimpin oleh pemimpin yang mau bekerja sepenuhnya untuk kepentingan rakyat.
"Saya yakin masyarakat Buru Selatan juga menginginkan adanya perubahan untuk pemimpin di Maluku. Pasangan Hendrik Lewerissa- Abdullah Vanath (LAWAMENA) merupakan pilihan yang tepat untuk adanya perubahan itu," teriak Lewerissa.
Hendrik menambahkan, memenangkan Pilkada bukan sekadar untuk memperoleh kekuasaan. "Namun yang lebih dari itu adalah untuk memperjuangkan kesejahteraan rakyat. Jadi pilih pemimpin yang tidak bisa membuat masyarakatnya sejahtera dan tidak bisa mengatasi masalah kemiskinan yang sampai saat ini masih dialami masyarakat Maluku,"tandasnya.
Sementara itu, Sekretaris DPW Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Maluku, Rofik Affifudin mengatakan pasangan calon gubernur dan wakil gubernur yang layak dan pantas untuk memimpin Maluku lim tahun kedepan adalah Hendrik Lewerissa-Abdullah Vanath dengan akronim LAWAMENA.
Anggota DPRD Provinsi Maluku ini menegaskan, sudah saatnya Maluku memiliki gubernur yang baru. Karena harapan dan janji yang diberikan gubernur sebelumnya untuk masyarakat Maluku ter- masuk masyarakat Buru Selatan belum mampu direalisasikan.
"Maluku saat ini benar- benar tidak baik-baik saja. Maluku juga juga tidak punya pemimpin yang bisa kita jadikan sebagai teladan. Oleh karena itu sudah saatnya kita harus punya gubernur yang baru yakni pasangan LAWAMENA," tegasnya.
Rovik bilang, pasangan LAWAMENA memiliki jaringan yang cukup kuat di pemerintah pusat. Cagub Hendrik memiliki hubungan baik dengan Presiden Prabowo yang juga ketua umum partai Gerindra sehingga kepentingan Maluku dapat diperjuangkan ke Pempus.
"Ada yang bilang sudah jadi anggota DPR RI kenapa harus maju lagi sebagai gubernur. Ini perintah yang harus dilaksanakan sebagai kader partai. Perintah ini langsung dari ketua Umum Partai Gerindra Pa Prabowo Subianto yang saat ini telah menjadi Presiden Republik Indonesia," pungkasnya.
Diketahui, pada hari yang sama Calon wakil Gubernur Maluku, Abdullah Vanath melaksanakan kampanye terbuka Namlea, ibu kota Kabupaten Buru. (ESI)