Buru, AMEKS.FAJAR.CO.ID — Mobil pengangkut logistik dari Namlea menuju Desa Waemite, Kecamatan Felaleisela, Kabupaten Buru dikabarkan masuk jurang. Posisi mobil terbaik, dan muatannya juga ikut jatuh.
Insiden ini terjadi, Senin (25/11/2024), namun belum ada pernyataan resmi dari otoritas kepolisian di Pulau Buru. Kapolres Pulau Buru yang dihubungi juga belum menjawab konfirmasi wartawan dari ameks.id.
Dari sejumlah gambar yang diterima ameks.id, sejumlah polisi yang bertugas mengawal logistik Pilkada serentak 2024 itu, berusaha ditolong rekan lainnya, dan juga petugas dari KPU Buru.
Menurut Kabid Humas Polda Maluku, Kombes Aries Aminulla, kecelakaan terjadi di jalan Nipa, Desa Persiapan Waegarahi, Desa Waereman, Kecamatan Fenaleisela, Kabupaten Buru.
Tampak dua sampai tiga Polisi terlihat terluka. Bahkan seorang anggota Polisi dikabarkan tak sadarkan diri. Seorang wanita dari petugas KPU, berusaha merawat polisi yang tak sadarkan diri.
Sementara korban luka-luka kemudian dievakuasi dengan mobil pick up lainnya yang juga mengangkut logistik Pilkada, untuk mendapatkan perawatan medis.
Posisi mobil angkut logisitik sendiri, terbalik menyamping. Mobil pick up itu kaca depannya pecah. Sopir dan petugas polisi yang duduk pada bagian depan, diselamatkan, karena sempat terjebak di dalam mobil.
Kondisi logistik dari beberapa penggalan gambar yang diterima media ini, tampak tidak berhamburan ke tanah. Pasalnya, kotak suara dibungkus dengan karung plastik.
Meski dalam kondisi luka, Polisi dibantu warga coba menyelamatkan logistik Pilkada. Mereka juga berusaha membalikan posisi mobil.
Kondisi jalan yang dilalui Mobil angkut logistik ini tak beraspal hotmix, dan juga hujan. Lebar jalan yang sempit, kemudian berliku. Kabarnya mobil itu terbalik masuk jurang, saat berusaha melewati jalur sempit jalan itu yang sudah tergerus air. (elias rumain)
