Jembatan Sementara Wai Merth Terpasang, Mobil Sudah Bisa Melintas

  • Bagikan
Balai Jalan Maluku
Kepala BPJN Maluku, Iqbal Tamher, Kasatker Wilayah II Toce Lewol, dan tim BPJN Maluku memantau pemasangan Bailey Wai Merth, SBT hingga Sabtu dini hari.

Ambon, AMEKS.FAJAR.CO.ID — Setelah mengalami kerusakan akibat banjir, pemasangan jembatan sementara (Bailey Bridge) di Wai Merth, Kabupaten Seram Bagian Timur, akhirnya selesai pada Jumat (31/1/2025) malam.

Proses pemasangan yang dimulai sejak Jumat pagi tersebut berhasil dilaksanakan oleh tim Balai Pelaksana Jalan Nasional (BPJN) Maluku. Mobil sudah dapat melintasi jembatan sementara itu mulai Sabtu (1/2/2025) dini hari.

Pemasangan jembatan sementara ini dihadiri langsung oleh Kepala Balai Pelaksana Jalan Nasional Maluku, Iqbal Tamher, bersama Kasatker Wilayah II PJN Maluku, Toce Lewol, serta tim teknis dari BPJN Maluku.

Kehadiran para pejabat tersebut menunjukkan keseriusan BPJN Maluku sekaligus memastikan penanganan dampak kerusakan infrastruktur pascabanjir berjalan lancar.

"Kami berupaya semaksimal mungkin untuk memastikan akses transportasi tetap lancar bagi masyarakat. Pemasangan jembatan sementara ini adalah langkah cepat untuk mengatasi keterputusan akses sambil menunggu perbaikan jembatan utama," ujar Toce Lewol dalam keterangannya.

Jembatan Wai Merth, yang dibangun oleh Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Seram Bagian Timur sekitar 20 tahun lalu, merupakan salah satu infrastruktur vital di wilayah tersebut.

Kerusakan jembatan akibat banjir sempat mengganggu aktivitas warga, terutama dalam hal distribusi logistik dan mobilitas sehari-hari.

Sementara itu, perbaikan terhadap jembatan utama Wai Merth direncanakan segera dilakukan. Tim teknis dari BPJN Maluku saat ini sedang melakukan assesmen untuk menentukan langkah-langkah perbaikan yang tepat.

“Diharapkan, jembatan utama dapat berfungsi kembali dalam waktu dekat guna memastikan kelancaran arus transportasi di wilayah tersebut,” kata Toce.

Keberhasilan pemasangan jembatan sementara ini mendapat apresiasi dari warga setempat. "Kami sangat bersyukur jembatan sementara sudah bisa digunakan. Kalau tidak kita harus melewati sungai, kalau hujan, kan bahaya,” ungkap salah seorang Sopir Abdullah.(jardin papalia)

  • Bagikan

Exit mobile version