BULA, AMEKS.FAJAR.CO.ID -Komisi Pemilihan Umum (KPU) Seram Bagian Timur (SBT) akhirnya menetapkan Fachri Husni Alkatiri dan Muhamat Miftah Thoha Rumarey Wattimena sebagai Bupati dan Wakil Bupati SBT periode 2024-2029.
Penetapan ini dilakukan sehari setelah melewati proses di Mahkamah Konstitusi (MK) menyampaikan putusan sela Sengketa Pilkada SBT 2024, dengan menolak gugatan pasangan calon Rohani Vanath-Madja Rumatiga pada Rabu (5/2/2025).
Penetapan berlangsung dalam rapat pleno terbuka penetapan pasangan Bupat dan Wakil Bupati SBT dalam pemilihan Bupati SBT 2024, Kamis (6/2/2025).
Rapat dipimipin Ketua KPU SBT Syahrifudin, dihadiri pimpinan parpol pendukung serta Bupati dan Wakil Bupati terpilih Fachri Husni Alkatiri-Muhamat Miftah Thoha Rumarey Wattimena secara dalam jaringan (daring).
Fachri Husni Alkatiri-Muhamat Miftah Thoha Rumarey Wattimena ditetapkan sebagai Bupati dan Wakil Bupati SBT terpilih berdasarkan penetapan hasil rapat pleno terbuka perhitungan perolehan suara oleh KPU SBT pada Desember 2024.
Dimana berdasarkan penetapan tersebut, pasangan Fachri Husni Alkatiri-Muhamat Miftah Thoha Rumarey Wattimena berhasil meraih 21.993 suara atau 26,17% dari suara sah. Mengungguli lima pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati lainnya.
Ketua KPU SBT Syahrifudin menyatakan, penetapan bupati dan wakil bupati terpilih ini menandakan pelaksanaan tahapan Pilkada di daerah itu telah selesai.
Oleh karena itu, Ia pun berharap masyarakat dapat mendukung kerja-kerja Bupati dan Wakil Bupati terpilih dalam membangun kabupaten Seram Bagian Timur lima tahun kedepan.
"Harapannya untuk bupati terpilih dan wakil bupati terpilih kabupaten ini adalah milik bersama, mari kita jaga bersama agar lima tahun kedepan kabupaten SBT menjadi lebih maju," ucapnya.
Sementara itu, Fachri Husni Alkatiri-Muhamat Miftah Thoha Rumarey Wattimena menyambut baik penetapan mereka sebagai Bupati dan Wakil Bupati SBT terpilih.
Keduanya pun mengharapkan dukungan masyarakat untuk bersama-sama membangun kabupaten Seram Bagian Timur lebih baik kedepan.
"Kemenangan ini adalah tidak hanya kemenangan beberapa pihak saja tapi seluruh elemen masyarakat kabupaten Seram Bagian Timur dan harapannya untuk semangat masyarakat saat masa pemilihan kemarin untuk terus disalurkan dalam pembangunan kesejahteraan seluruh masyarakat Kabupaten Seram Bagian Timur, " harapnya.