Ambon, AMEKS.FAJAR.CO.ID — Tak hanya Pemerintah Kota Ambon yang terkenda dampak efisiensi yang dilakukan Pemerintahan Prabowo Subianto, DPRD Kota Ambon juga kena getahnya.
Ketua DPRD Kota Ambon, Mourits Tamaela (16/2/2025) mengaku akan ada pemangkasan anggaran untuk DPRD Kota Ambon hingga 50 persen pada beberapa pos.
“Seperti perjalanan dinas, rapat-rapat, belanja Alat Tulis Kantor (ATK), hingga anggaran Pokok Pikiran (Pokir) di DPRD Kota Ambon. Tapi sampai saat ini kita masih menunggu surat edaran dari Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) maupun Kementerian Keuangan mengenai hal tersebut,” jelasnya.
Lebih lanjut, ia mengaku, pada prinsipnya DPRD Kota Ambon mendukung penuh instruksi Presiden. Sebab, bagi pihaknya perintah kepala negara wajib dilakukan.
“Ini sesuatu hal yang berat, yang baru terjadi. Tetapi sesuatu yang sudah diamanatkan menjadi keputusan pemerintah pusat harus dilaksanakan,” ungkap Ketua DPD Partai Nasdem Kota Ambon itu.
Mourits menambahkan, DPRD Kota Ambon mendukung dan tentu akan melakukan tahapan bersama Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TPAD) Pemerintah Kota (Pemkot) Ambon. guna melihat postur Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) 2025.
“Intinya kita tunggu saja juknis dari pusat. Pemotongan setiap pos anggaran misalnya ATK itu berapa persen, kita tunggu saja edarannya. Prinsip- nya kita siap menindaklanjuti,”tutupnya.(zainal patty)