Brimob Polda Maluku Panen Jagung 1 Ton di Seram Bagian Timur

  • Bagikan
Brimob Polda Maluku panen jagung di SBT
Brimob Polda Maluku panen jagung sebanyak 1 ton di SBT, Senin (5/5/2025).

BULA, AMEKS.FAJAR.CO.ID — Satuan Brimob Polda Maluku melalui Kompi 3 Batalyon B Pelopor sukses memanen jagung sebanyak 1 ton di Desa Tansi Ambon, Kecamatan Bula, Kabupaten Seram Bagian Timur (SBT), Senin (5/5/2025).

Panen ini merupakan hasil dari penanaman jagung di lahan seluas 2 hektare yang dimulai pada pertengahan Januari 2025.

Program ini merupakan bagian dari dukungan Polri terhadap program ketahanan pangan nasional yang dicanangkan oleh Presiden Prabowo Subianto.

Wakapolres SBT Kompol Aris Tiku Marianus, dalam sambutan yang mewakili Kapolres SBT, menyebutkan bahwa penanaman jagung oleh Kompi 3 Batalyon B Pelopor adalah langkah nyata dalam mendukung swasembada pangan.

“Polri diberikan tanggung jawab untuk ikut serta dalam pengawalan dan pelaksanaan program ketahanan pangan. Ini juga sebagai bentuk pemanfaatan lahan tidur yang ada di masyarakat,” jelasnya.

Menurutnya, panen ini merupakan hasil kerja sama dari berbagai pihak, mulai dari tahap pembibitan, penanaman, hingga perawatan.

Meski menghadapi tantangan seperti kesuburan tanah, serangan hama, dan faktor cuaca, seluruh kendala tersebut berhasil diatasi berkat sinergi lapangan yang kuat.
Sementara itu, Bupati SBT Fachri Husni Alkatiri melalui sambutan tertulis yang dibacakan Asisten I A.I.T. Wakanubun mengapresiasi keterlibatan Brimob dan pihak kepolisian dalam mendukung sektor pertanian.

“Kami sangat berterima kasih atas kolaborasi Kompi 3 Batalyon B Pelopor dengan Dinas Pertanian SBT. Kegiatan ini sangat membantu petani dalam mengelola lahan dan memperoleh bibit unggul,” ucapnya.

Pemerintah daerah berharap, langkah awal ini bisa meningkatkan kualitas pertanian dan mendorong pemanfaatan optimal lahan tidur yang selama ini tidak produktif.

Komandan Kompi (Danki) 3 Batalyon B Pelopor, AKP A. Manulang, juga menyampaikan terima kasih kepada warga pemilik lahan dan Pemda SBT yang telah berkolaborasi dalam mendukung program nasional ini.

“Jagung yang kita panen hari ini merupakan jenis hibrida. Total panen sekitar 1 ton. Hasil ini masih akan dijemur agar kualitasnya maksimal. Kendala yang kami hadapi di antaranya kontur tanah miring, cuaca, dan hama,” terangnya.

Ia menegaskan bahwa sebagai bagian dari instruksi Presiden, pihak Kepolisian terus berkomitmen mendukung swasembada pangan nasional dengan mengelola lahan-lahan yang sebelumnya tidak dimanfaatkan.(jamal umage)

  • Bagikan