Ambon,AMEKS.FAJAR.CO.ID.- Kebakaran yang terjadi di kawasan padat penduduk di kawasan Mardika Lorong Tahu, Kelurahan Rijali Kecamatan Sirimau, Kota Ambon, Maluku, Jumat (9/12/2022) dini ratusan kios, lapak tempat usaha dagang dan rumah warga terbakar.
Kekabaran diperkirakan terjadi pada pukul 03.50 WIT, juga mengakibatkan dua orang penghuni kos-kosan meninggal dunia dalam kondisi hangus terbakar.
Korban bernama, La Masiru, pedagang penjual pakaian bekas, dan Feri Masela buruh bangunan. Dan satu korban selamat bernama Ical. Ical mengalami luka bakar dan di rawat rumah sakit Bhayangkara, Polda Maluku.
Sementara dari pentauan Ameks.Fajar.Co.Id di ruangan pemulasaran jenazah rumah sakit bhayangkara terlihat kondisi fisik La Masiru dan Feri hangus terbaka.
Informasi dihimpun, dari keterangan saksi korban, Ical, pedagang ikan, penghuni sebuah kamar kontarakan di kawasan Lorong Tahu, menerangkan awalnya Dia keluar dari kos bersama teman-temannya dan menkonsumsi minuman keras jenis (sopi).
Usai meneguk Sopi, sekira Pukul 02.30 Wit, Ical kembali ke kamar kontarakan untuk beristirahat. Namun setelah tiba, listrik di kompleks Lorong Tahu dalam keadaan Padam.
Ical kemudian, mengambil sebatang Lilin untuk penerangan di dalam kamar kos, selanjutnya beristirahat (tidur). Sekira pukul 04.20 Wit, Ical terbangun dikarenakan Lilin yang dibakar sebelumnya terjatuh dan membakar kamar kos.
Sebagian tubuh Ical terbakar . Selanjutnya, Dia berlari keluar dari dalam kamar kos sambil berteriak kebakaran. Sehingga warga sekitar terbangun dan berlarian untuk menyelamatkan diri.
Melihat kondisinya, Ical langsung dilarikan warga ke Rumah Sakit Bhayangkara Tantui Ambon untuk mendapat penanganan Medis.
Kebakaran terus merembet, Warga setempat berupaya memadamkan api. Namun tak berhasil, dikarenakan sebagain besar bangunan kontrakan dan rumah warga di kawasan itu, terbuat dari tapan dan teriplek.
Bantuan baru tiba di lokasi kejadian, sekira pukul 04.40 Wit. Personil Piket Polresta Ambon bersama Polsek Sirimau yang dipimpin Kapolsek Sirimau dan KSPK.
Serta 7 unit mobil pemadam kebakaran tiba di lokasi kejadian (TKP) dan langsung mengamankan TKP dan berupaya memadamkan kobaran Api.
Api baru berhasil dipadamkan, pada pukul 07.15 WIT. Pantauan dilokasi kebaran samapai siang ini, mobil pemadam kebaran masih terus berupaya mendiingakan lokasi kejadian.
PS Humas Polresta Pulau Ambon dan Pulau-pulau Lease, Ipda Moyo Utomo dikonfirmasi, para korban meninggal dunia sudah di efakuasi ke Rumah Sakit Bhyangkara.
"Sesangkan korban luka (Ical) yanh mengalami saat ini sementara dirawat di rumah sakit Bhayangkara. Selanjutnya diserahkan ke pihak keluarga untum dimakamkan," ucap Moyo.
Tindak kepolisian, saat ini sementara berada dilokasi kejadian memasang police line, selanjutnya untuk dilakukan peneyelidikan lebih mengungkap secara pasti penyebab kebakaran secara pasti. Dugaan sementara, kata Moyo, berasal dari Lilin yang dibakar.(ERM).
