Masohi, AMEKS.FAJAR.CO.ID. - Polres Maluku Tengah sudah mengamankan tiga orang yang diduga sebagai pemicu bentrokan di Kecamatan Seram Utara Timur (Serut) Seti. Mereka kini sedang ditahan di Polres Maluku Tengah, Kamis (5/1/2023).
Kapolres Malteng AKBP Dax Emanuelle Manuputty yang dikonfirmasi Ambon Ekspres, membenarkan telah mengamankan tiga terduga pelaku pembunuhan terhadap warga Seti.
"Sementara diamankan 3 orang, yang satunya lagi masih dicari," ujar Kapolres melalui pesan Whatsapp. Kamis (5/1).
Menurutnya, proses pengamanan ketiga pelaku tersebut guna dilakukan pemeriksaan lebih lanjut. "Iya, kita amankan di Polres untuk pemeriksaan lebih lanjut," tulisnya singkat.
Bentrokan yang menyebabkan satu orang meninggal dunia itu, kata Kapolres, bermotif balas dendam atas perkelahian perorangan.
Namun kini kondisi dilokasi bentrok dua kelompok tersebut mulai kondusif setelah sejumlah anggota dari Kepolisian dan TNI dikerahkan ke lokasi.
Sehari sebelumnya, Rabu (4/1/2023) terjadi penyerangan ke Desa Seti Bakti oleh sejumlah warga dari Maneo. Insiden ini sempat dimediasi oleh pihak Polsek Wahai. Warga Kobisonta datang lebih awal.
Sementara warga Maneo sudah datang dengan senjata tajam ke Polsek. Informasi AMEKS.FAJAR.CO.ID di Kobisonta, warga ini dibawa oleh salah satu anggota Polsek berinisial M. Yang disesalkan, oknum anggota Polisi ini tidak memerintahkan warga meninggalkan senjata tajam.
Saat tiba di Pos Polisi bentrokan tak terhindarkan diantara kedua kelompok warga. Akhirnya satu warga alami luka hingga meninggal dunia.(DW)