Dukung Penegakan Hukum, HIPPAMAWAL Harap Pelaku Pemukulan Ditangkap

  • Bagikan
maluku tengah
Pertemuan tokoh masyarakat Negeri Wakal-Hitu, bersama Polresta P. Ambon & P.P Lease. Minggu (29/1).(Foto: Istimewa)

Masohi, AMEKS.FAJAR.CO.ID.- Pasca bentrok Hitu-Wakal, Kecamatan Leihitu, Maluku Tengah, Himpunan Pemuda Pelajar Mahasiswa Wakal (HIPPAMAWAL), dukung pihak Kepolisian usut tuntas kasus pemicu bentrok.

Hal itu disampaikan, Ketua Umum Himpunan Pemuda Pelajar Mahasiswa Wakal (HIPPAMAWAL), Barhama Mahu, Minggu (29/1/2023). Sebagai perwakilan Pemuda, dia sangat menginginkan kedamaian antara kedua negeri.

"Untuk menjaga ketentraman dan kedamaian di jazirah terkhususnya antar negeri tetangga Wakal dan Hitu perlu dilakukan penanganan yang lebih serius, karena Negeri Hitu sendiri adalah titik sentral untuk akses ke kota Ambon. Karena itu, perlu ada kenyamanan yang diciptakan," ungkapnya.

Sesuai dengan hasil pertemuan dengan Kapolsek, Wakapolda, Dandim, serta tokoh kedua negeri, Senin (23/1/2023) lalu, dalam jangka waktu 3 hari kedepan kasus ini akan ditangani dan secepatnya diselesaikan.

"Saya berharap masalah ini secepatnya diselesaikan agar kedepannya tidak ada lagi kejadian serupa. Perlu juga saya tekankan jangan sampai ada pihak-pihak yang dengan sengaja untuk menyembunyikan atau menolong proses penyilidikan dan penahanan bagi para pelaku biar ada efek jerah kedepannya, sesuai yang diatur dalam pasal 221 KUHP ayat 1 tentang obstruction," jelasnya.

Selain itu, salah satu tokoh masyarakat Negeri Wakal, Karmin Saulatu mengharapkan agar para Latupati Jazirah Leihitu untuk dapat membantu pihak berwajib dalam menangani kasus tersebut.

"Kami berharap, proses hukum yang dilakukan oleh pihak berwajib, dapat didukung sepenuhnya oleh kedua belah pihak," harapnya. (DW).

  • Bagikan

Exit mobile version