Bone, AMEKS.FAJAR.CO.ID - Jumlah masyarakat yang mengikuti buka puasa bersama AAS Community ukir rekor di Dusun Bakunge, Desa Mappesangka, Kecamatan Ponre.
Sekira 6.000 warga buka puasa bersama dengan owner PT. Tiran Andi Amran Sulaiman dan CEO AAS Community Andi Amar Ma'ruf Sulaiman dan keuarga, Rabu (19/04/2023).
Gubernur Sulsel, Andi Sudirman Sulaiman yang merupakan adik bungsu Ketua Umum Ikatan Alumni Universitas Hasanuddin turut hadir menyatu dengan warga yang berdatangan dari desa dan Dusun sekitar Ponre.
Bakunge adalah dusun tempat kelahiran Andi Amran Sulaiman bersaudara yang dulu merupakan daerah terpencil.
"Kami dulu lahir di sini," ungkap Andi Amran, sambil menunjuk suatu lokasi di tengah-tengah acara yang berada di halaman rumah besar yang sedang dirampungkan.
Di hadapan ribuan warga yang menghadiri acara, Menteri Pertanian RI periode 2014-2019, menyampaikan permohonan maaf jika dulu ada pernah ia ambil jambu atau mangganya.
"Ini momen Ramadhan baik untuk saling memaafkan. Saya mohon maaf kalau dulu waktu kecil ada yang jambunya saya ambil. Saya datang untuk membayarnya, katanya.
Desa Mappesangka Kecamatan Ponre adalah lokasi terakhir perjalanan fenomenal Safari Ramadhan AAS Community-AAS Foundation di Sulsel.
"Hari ini adalah hari terakhir kami AAS Community-AAS Foundation Safari Ramadhan di Kabupaten Bone," kata pengusaha tambang Andi Amran Sulaiman, di sela-sela sambutannya.
Seperti momen yang sebelumnya, kali ini Andi Amran Sulaiman kembali membagikan santunan kepada yatim piatu, fakir miskin, hafidz quran, janda yang usianya 60 tahun ke atas, duda, dan mahasiswa yang tak mampu membayar uang kuliah.
Jumlah santunan dan jumlah penerima kali lebih banyak sehingga nominal santunan yang diberikan juga lebih besar.
"Saya bisa berbagi karena doata' (kalian) semua," ucap Amran Sulaiman.
Andi Amran Sulaiman juga memperkenalkan putra sulungnya, Andi Amar Ma'ruf Sulaiman selaku CEO AAS Community.
Sebelumnya, lanjutanya, dirinya dan AAS Community telah mengunjungi tiga lokasi lainnya di Bone, yakni Kelurahan Apala, Kecamatan Barebbo, Bone.
Lokasi kedua di Desa Tarusu Tuju-tuju, Kecamatan Kajuara, dan yang ketiga di Desa Carigading, Kecamatan Awangpone.
Bakunge dipilih sebagai lokasi terakhirkarena kedekatan emosional dengan warga yang merupakan rumpun kekuarga besar Ketua Umum IKA Universitas Hasanuddin itu.
Dermawan
Sementara itu, Ustaz Arifuddin Lewa atau Arle pada tausyiahnya mengungkapkan bahwa owner PT. TIran, Andi Amran Sulaiman bukan orang kaya.
Karena, urainya, kalau menggunakan standar kaya, maka di Sulsel khususnya di Makassar banyak orang kaya atau marga keturunan orang kaya sambil.menyebut beberapa nama.
"Andi Amran Sulaiman bukan orang, Tapi Andi Amran Sulaiman orang Dermawan, seperti apa yang kita lihat sekarang," ujar Ustadz Arle.
Di alam barzah lanjut Arle kedua orang tua Andi Amran Sulaiman sangat bahagia dan bangga melihat anak dan keturunannya berhasil seperti sekarang. "Almarhum Andi Sulaiman dan ibunda tersenyum bahagia," kata.a
Arle kemudian meminta hadirin dan memimpin doa untuk dikirimkan kepada almarhum kedua orang Andi Amran Sulaiman.
Mari Bergerak
Safari Ramadan AAS Community-AAS Foundation dengan tema Mari Bergerak Sebar Kebaikan di Bone dihadiri langsung Gubernur Sulsel Andi Sudirman Sulaiman, Wakil Bupati Bone Ambo Dalle.
Juga hadir kakak dan adik kandung Andi Amran seperti Kepala Badan Pendapatan Daerah Sulsel Andi Sumardi Sulaiman, Kepala Dinas Tanaman Pangan Holtikultura dan Perkebunan (TPHP) Bone Andi Asman Sulaiman, CEO AAS Community Andi Amar Ma'ruf Sulaiman, Kasat Polair Polres Bone AKP Andi Sukri Sulaiman.
Turut hadir Dandim 1407 Bone Letkol Inf Moch Rizqi Hidayat Johar, Kapolsek, DAI sekaligus politisi PPP Makassar, Haji Arifuddin Lewa, Camat, Kepala desa, tokoh masyarakat dan keluarga besar Andi Amran Sulaiman.
Acara "dibanjiri" oleh sekitar 10 ribu warga dari berbagai kecamatan di Bumi Arung Palakka, seperti Kecamatan Ponre, Lamuru, Amali, Bengo, Lappariaja, Tellu Limpoe, dan Libureng.
CEO AAS Community Andi Amar Ma'ruf yang menjadi ikon kegiatan bersama owner PT. Tiran menyampaikan terima kasih kepada masyarakat dan bangga menjadi warga Bakunge.
"AAS Community ini bergerak hanya untuk kebaikan saja," ujarnya. "Pesannya etta (ayah) ku, biar saya cari uang, kamu habiskan saja untuk kebaikan," sambungnya.
Acara AAS Community-AAS Foundation dilanjutkan dengan buka puasa bersama, pembagian sembako, dan salat tarawih berjamaah.(*/este)