Ambon, AMEKS.FAJAR.CO.ID - Program jaminan kesehatan nasional atau JKN juga menjangkau mereka yang lanjut usia. Salomina Siahaya (69), peserta JKN yang sangat terbantu dengan program dari BPJS Kesehatan ini.
Salomina, merupakan Pensiunan PNS Daerah di Kabupaten Maluku Tengah. Ia, mengapresiasi Program JKN, karena dengan adanya program tersebut, dirinya bisa berobat. Dirinya merasa pelayanan kesehatan yang diberikan sangat bagus dan nyaman.
"Pelayanannya sangat bagus, kami pun antre tidak terlalu lama," katanya saat ditemui oleh tim Jamkesnews.com, Salomina sedang berada di salah satu ruang tunggu yang ada di Klinik Vlisingen, Kota Ambon, beberapa waktu lalu.
Wanita yang dulu bertugas sebagai seorang guru sekolah dasar di Kabupaten Maluku Tengah, kata dia, mutu layanan di Klinik Vlisingen ini pun juga tak kalah bagusnya seperti fasilitas kesehata yang lain di Kota Ambon.
"Saya puas dengan fasilitas sarana dan prasarana di klinik ini, membuat pasien merasa begitu nyaman, tenaga kesehatan juga melayani dengan sigap dan sangat ramah," ujarnya.
Dijelaskan, keberhasilan program JKN-KIS tidak bisa lepas dari dukungan fasilitas kesehatan tingkat pertama (FKTP) dan fasilitas Kesehatan rujukan tingkat lanjut (FKRTL) selaku mitra BPJS Kesehatan.
Karena itu, perlu terus ditingkatkan peran dan fungsinya dalam memberikan pelayanan, dengan kendali mutu sesuai dengan ketentuan yang berlaku dalam pelaksanaan Program JKN. Program JKN ini, merupakan program gotong royong yang mana peserta JKN telah berkontribusi untuk penjaminan biaya Kesehatan bagi peserta terdaftar JKN yang lainnya.
Menurut dia, program JKN hadir sebagai solusi untuk setiap masalah kesehatan, di tengah kondisi biaya pengobatan yang semakin mahal saat ini, masyarakat tidak perlu khawatir dan tetap bisa terus mendapatkan pelayanan kesehatan.
"Program JKN ini adalah program mulia, yang harus terus berkelanjutan karena sangat membantu kami untuk berobat," paparnya.
Dia menambahkan, di usia pensiun sekalipun, seseorang masih dapat melakukan hal-hal yang produktif, sehingga tetap perlu melakukan upaya-upaya untuk menjaga kondisi kesehatan.
“Walaupun kita sudah tua, kita harus tetap berusaha menjaga kondisi kesehatan, mengatur pola hidup sehat supaya bisa tetap melakukan aktivitas rutin sehari-hari. Seluruh peserta JKN, termasuk pensiunan seperti saya telah berkontribusi terhadap penjaminan biaya kesehatan bagi seluruh penduduk Indonesia yang telah terdaftar sebagai peserta JKN," jelasnya.
Sebagai seorang pensiunan PNS, Salomina mengaku bahwa program JKN-KIS telah memberikan andil yang positif dalam memberikan akses masyarakat terhadap pelayanan kesehatan sebagai salah satu kebutuhan dasar.
“Dengan adanya program ini saya bisa menjalani masa pensiun dengan lebih tenang dan aman. Harapan saya untuk masyarakat Indonesia adalah mari kita sukseskan program ini agar bisa sama-sama saling gotong royong untuk melindungi kesehatan masing-masing,” pungkasnya.
Hingga kini, dirinya datang ke Klinik Vlisingen, ditemani oleh cucunya rutin melakukan kontrol perawatan matanya pasca operasi dan masih rutin mengambil obat untuk pemulihan kedua matanya. (LMS)