Ambon,AMEKS.FAJAR.CO.ID.- Polisi agak kesulitan mengungkap Pelaku penembakan warga di Kecamatan Saparua Timur, Kabupaten Maluku Tengah (Malteng), Provinsi Maluku. Pelaku penembakan pada pertengahan Mei 2023 lalu, hingga kini masih misterius.
Kepolisian berdalih upaya penyelidikan mengungkap pelaku penembakan misterius (Petrus) yang menewaskan Welma Hattu itu masih terus dilakukan .
"Masih dalam penyelidikan, kita masih terus berupaya mengungkap kasus ini, pelakunya," ujar Kapolresta Pulau Ambon dan Pulau-pulau Lease, Kombes Pol. Raja Arthur Lumongga Simamora via saluran telephon, Senin (10/7/2023).
Arthur, mantan Kapolres Maluku Tengah ini ditanya soal hasil uji balistik memastikan senjata digunakan pelaku adalah senapan angin." Sudah, yang digunakan pelaku senapan angin," katanya.
Sebelumnya, dua warga Desa Itawaka, Kecamatan Saparua Timur, Kabupaten Maluku Tengah, Welma Hattu dan Ronald Papilaya ditembak orang tak dikenal (OTK).
Keduanya, ditembak saat sedang melintas di jalan simpang tiga tak jauh dari Kantor Kecamatan Saparua Timur pada Senin, 15 Mei 2023 lalu.
Penembakan itu menyebabkan Welma tewas setelah sempat dilarikan ke RSUD Saparua. Sedangkan Ronald harus menjalani perawatan medis di rumah sakit tersebut.(ERM)