Diserang Hoax, Prabowo Justru Diajak Jokowi Selfie Bareng Karyawan PT Pindad

  • Bagikan
Prabowo Subianto
Presiden Joko Widodo bersama Menhan Prabowo Subianto selfie bersama karyawan PT Pindad.

Jakarta, AMEKS.FAJAR.CO.ID - Disaat Menteri Pertahanan Prabowo Subianto diserang hoax, Presiden Joko Widodo tak hanya membuat clear masalah. Tapi juga mengajak anak buahnya ini selfie bersama karyawan PT Pindad, Bandung, Selasa (19/9).

Dalam momen tersebut, Jokowi dan Prabowo yang kompak mengenakan baju kemeja putih panjang, berdiri di depan barisan para karyawan PT Pindad.

Jokowi pun memegang ponsel dengan tangannya dan mengarahkannya ke atas agar Prabowo yang disamping dirinya masuk dalam frame kamera, kemudian Jokowi pun berpose dengan melambaikan tangannya.

Pada kunjungan ke PT Pindad, Prabowo menemani Jokowi meninjau fasilitas produksi alat berat, kendaraan khusus serta produk unggulan pertahanan dan industrial lainnya.

"Kalau saat lalu kita meninjau yang di Turen, Malang, untuk peluru dan amunisi. Sekarang kita melihat di sini yang berkaitan dengan kendaraan tempur," kata Jokowi.

Ia mengatakan, PT Pindad mengalami perkembangan yang cepat dan kemajuan dari hasil produksinya sangat bagus. "Beberapa waktu lalu kita tinjau yang di Turen, Malang, yang produksi peluru dan amunisi. Sekarang kita lihat di sini (produksi) kendaraan tempur. Saya melihat cepat sekali," ujarnya.

Sebelumnya Prabowo Subianto diberitakan menampar Wakil Menteri Pertanian, Harvick Hasnul Qolbi, dalam sebuah rapat kabinet.

Prabowo yang hari ini mendampingi Presiden Joko Widodo (Jokowi) meninjau PT Pindad di Bandung mengatakan bahwa dirinya bahkan belum pernah bertemu dengan wamen tersebut.

"Saya ketemu aja belum sama wamennya itu," jawab Prabowo.

Prabowo saat mendampingi Jokowi diwawancarai oleh media pada kesempatan itu menjelaskan bahwa selama ini dirinya hanya kerap bertemu dengan Menteri Pertanian, Syahrul Yasin Limpo.

"Nggak pernah tuh. Selalu menterinya saya," kata Prabowo.

Saat ditanya apakah akan melaporkan pembuat hoax dirinya menampar Wamentan, Prabowo mengaku saat ini kasus itu masih dipelajari. Namun sejatinya dia ingin damai-damai saja.

"Ya kita kalau bisa sejuk-sejuk," kata Prabowo.

Presiden Jokowi pun mendukung statement Prabowo tersebut dan menyebut jika di tahun politik memang banyak isu-isu seperti ini.

"Ya ditanyakan lah. Dalam situasi politik seperti ini, pasti banyak isu-isu seperti itu. Jadi tolong dikroscek kebenarannya," kata Jokowi.

"Pak Prabowo sekarang sabar kok," lanjut Jokowi.(*/yani)

  • Bagikan

Exit mobile version