Ambon, AMEKS.FAJAR.CO.ID - BPJS Kesehatan senantiasa memberikan kemudahan layanan bagi peserta untuk mengakses Program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN). Mereka sambangi Dusun Kawalale, Buru Selatan.
Pelayanan administrasi kepesertaan tidak hanya diperoleh dengan tatap muka langsung di kantor BPJS Kesehatan, melainkan dapat melalui kanal tanpa tatap muka (Mobile JKN, Pandawa, VIKA dan Chika) maupun melalui layanan jemput bola atau yang lebih dikenal dengan BPJS Keliling.
Upaya mendekatkan pelayanan bagi masyarakat melalui layanan BPJS Keliling di wilayah kerja BPJS Kesehatan Kabupaten Buru Selatan kembali dilaksanakan, kali ini pegawai BPJS Kesehatan Kabupaten Buru Selatan melakukan Kegiatan BPJS Keliling menyambangi warga yang berada Dusun Kawalale (Waetina), Desa Namrinat, Kabupaten Buru Selatan, melibatkan Kepala dan Perangkat Desa Namrinat.
Kepala BPJS Kesehatan Kabupaten Buru Selatan, Nur Akmal, mengatakan, layanan BPJS Keliling bertujuan untuk mendekatkan dan mengoptimalkan pelayanan bagi masyarakat.
“Kami akan mendatangi titik-titik lokasi yang berjarak cukup jauh dari kantor sehingga memudahkan Peserta Program JKN untuk mengakses layanan. Jadi, masyarakat tidak perlu lagi datang ke kantor untuk mendapatkan pelayanan administrasi. Pelayanan yang diberikan melalui BPJS Keliling juga sama dengan layanan yang diberikan saat di kantor BPJS Kesehatan,” katanya.
Menurut Dia, selain melayani masyarakat, melalui pelayanan administrasi, pegawai BPJS Kesehatan juga akan memberikan edukasi kepada Peserta Program JKN terkait inovasi-inovasi dan regulasi-regulasi terbaru yang dapat memudahkan peserta dalam mengakses layanan, diantaranya penggunaan Kartu Tanda Penduduk (KTP) untuk akses layanan kesehatan baik di fasilitas Kesehatan tingkat pertama (FKTP) maupun fasilitas Kesehatan rujukan tingkat lanjut (FKRTL).
Sementara itu, ditempat yang sama, Kepala Dusun Waetina, Frentos Tomussa juga merupakan Peserta Program JKN segmen Pekerja Penerima Upah (PPU) Kepala dan Perangkat (KP Desa), merasa senang dan bersyukur, dengan kehadiran BPJS Keliling di dusunnya.
"Layanan ini dapat senantiasa dilaksanakan oleh BPJS Kesehatan mengingat lokasi dusunnya yang lumayan jauh dari Kantor BPJS Kesehatan dan juga tidak terjangkau jaringan seluler. Saya didatangi langsung oleh pegawai BPJS Kesehatan untuk melakukan koordinasi terkait pelaksanaan kegiatan BPJS Keliling ini. Dan kehadiran Pegawai BPJS Kesehatan akan hadir langsung di Dusun kami. Di Dusun Waetina ini terkendala jaringan seluler dan jarak dari dusun kami yang agak jauh ke Kota Kecamatan," ungkapnya.
Lebih lanjut, dikatakan, Hal ini menyebabkan masyarakat yang tidak tahu mengenai status keaktifan kartu JKN miliknya. Dan bahkan beberapa masyarakat yang tidak tahu kalau ternyata mereka sudah terdaftar dalam Program JKN.
"Program BPJS Keliling desa ini sangat bagus untuk membantu masyarakat Dusun Waetina sehingga urusan bisa selesai dengan cepat tanpa harus ke Kota Namrole lagi. Saya berharap agar layanan dari kampung ke kampung ini terus dilaksanakan oleh BPJS Kesehatan secara rutin karena sangat bermanfaat bagi masyarakat,” paparnya.
Peserta program JKN, segmen PPU Pegawai Pemerintah Non Pegawai Negeri (PPNPN), Suzanna B Hetharua, merasa senang atas kehadiran BPJS Keliling.
“BPJS Keliling ini sangat membantu saya selaku masyarakat Dusun Waetina. Saya mau lakukan perubahan data, tidak perlu lagi jauh-jauh ke Kantor BPJS Kesehatan. Selain itu, kami juga mendapatkan informasi-informasi terbaru seputar aturan Program JKN,” ujarnya.
Sebagai informasi, Kegiatan BPJS Keliling ini dihadiri oleh 23 (dua puluh tiga) Peserta yang ingin melakukan perubahan data maupun meminta informasi seputar Program JKN. (leonardo)