Ambon, AMEKS.FAJAR.CO.ID - Meski belum resmi ditetapkan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) Maluku beredar sembilan nama Calon anggota legislatif untuk kursi DPRD Maluku terpilih daerah pemilihan (Dapil) Kota Ambon. Salah satu diantaranya isteri Sekda Maluku Sadli Ie, Nita bin Umar.
Nita bin Umar, adalah Caleg dari Partai Amanat Nasional. Sebelum Nita akan melenggang ke DPRD Maluku menggunakan perahu PDIP. Namun, dia berpindah ke PAN, bersamaan pindahnya Widya Pratiwi Ismail ke PAN juga dari PDIP.
Politisi perempuan ini bukan baru di ranah politik lokal. Dia juga pernah berada di Partai Golkar. Namun kini berlabuh di PAN, dan kemudian hampir pasti terpilih menjadi anggota DPRD Maluku.
Pendatang baru lainnya, adalah Arie Sahertian. Politisi Partai Kebangkitan bangsa (PKB) ini juga hampir pasti melenggang ke Karang Panjang, setelah memperoleh kursi terakhir dari Dapil Kota Ambon, menyisiskan Robby Gaspersz dari Perindo. Selisih suaranya akumulasi partainya sangat tipis.
Arie tercatat dari semua rekapitulasi tingkat PPK atau kecamatan, suara PKb mencapai 10.753 suara dengan suara individu 6.027 suara. Sementara Robby Gaspersz suara individunya 5.383, akumulasi suara parpol 10.724.
Pendatang baru lainnya, yang baru berusia 33 tahun, Rimaniar Juliandra Hetharia dari Partai Nasdem. Nasdem finish di urutan kelima dengan akumulasi suara parpol 15.301, sementara suara individu mencapai 6.299 suara.
Selain tiga pendatang baru ini, enam petahana lolos ke Karpan. Sementara Wakil Ketua DPRD Maluku, Elviana Pattiasina dari Partai Demokrat diperkirakan tak lolos. Demikian juga dengan Ayu Hindun Hasanusi yang mencalonkan diri dari Partai Gelora.
Berikut nama-nama Caleg untuk kursi DPRD Maluku yang jumlah suaranya masuk 9 besar untuk 9 kursi:
Johan Johanes Lewerissa dari Gerindra dengan akumulasi suara 20.411, suara individu 12.805 suara. Kursi kedua, PKS dengan akumulasi suara 18.771, suara individu 6.955 suara.
Lucky Wattimury dari PDIP dengan akumulasi suara 17.632, suara individu 4.043 suara. Meski lolos, Mantan Ketua DPRD Maluku, justru memiliki akumulasi terendah diantara sembilan kandidat yang lolos ke Karpan.
Richard Rahakabau dari Golkar dengan akumulasi suara 15.634, suara individu 9.587 suara. Rimaniar Julindra Hetharia dengan akumulasi suara 15.301, suara individu 6.299 suara.
Nita bin Umar dari PAN dengan akumulasi suara 14.540, suara individu 11.859 suara. Rovik Akbar Afifudin dengan akumulasi suara 14.189, suara individu 11.859 suara. Edson Sarimanella dengan akumulasi suara 14.057, suara individu 6.629 suara.
Beredar Daftar Rekap Dapil Ambon, Ini Sembilan Besar Nama Caleg DPRD MalukuDan kursi terakhir, Ari Sahertian dari PKB dengan akumulasi suara 10.753, dan suara individu 6.027 suara. Hingga kini KPU Maluku masih melakukan rekapitulasi dari tingkat KPU Kota Ambon. (yani)