AMBON, AMEKS.FAJAR.CO.ID — Universitas Unpatti (Unpatti) Ambon akan menggelar Regional Meeting University Leader yang menghadirkan 39 perguruan tinggi di Indonesia.
Fokus pertemuan ini, membicarakan tentang peningkatan kualitas potensi Sumber Daya Manusia (SDM) di Maluku. Sejauh ini Maluku masih berada diurutan ke empat daerah termiskin Indonesia, hingga hari ini.
Kegiatan tersebut akan berlangsung, besok (Red-Selasa/2/7), di Ambon. Unpatti menjadi rumah, dan kegiatan dibuka Penjabat Gubernur Maluku, Sadali le.
" Kalau mau dilihat perkembangan ekonomi kita di Maluku saat ini sangat memprihatinkan. Padahal Maluku dianugerahi posisi geografis dalam lintas perdagangan dunia yang sangat strategis, bahkan secara geopolitik dan ekonomi," ungkap Rektor Fredy Lewakabessy kepada awak media di ruang Rektorat Unpatti, Senin (1/7/2024).
Menurutnya, kegiatan ini untuk memperkuat integritas dan sinergitas antara perguruan tinggi dalam implementasi tri dharma perguruan tinggi dalam mendukung stabilitas geopolitik dan geoekonomi di kawasan Timur Indonesia.
"Dari tujuan itulah maka kami akan mengangkat tema "Peran strategis perguruan tinggi di Maluku bagi stabilitas geopolitik dan geoekonomi kawasan Indonesia Timur atau kawasan Timur Indonesia," ujarnya Rektor.
Rektor mengatakan, angka statistik masih menunjukan bahwa Maluku masih berada pada peringkat empat daerah termiskin di Indonesia. Padahal kalu mau dilihat, Maluku mempunyai potensi SDA, SDM yang melimpah, baik darat maupun laut.
"Ini juga akan diturut sertakan untuk memfasilitasi kolaborasi yang efektif antar perguruan tinggi, pemda dan sektor swasta untuk mempercepat pembangunan daerah," terangnya.
Kegiatan Regional Meeting University Leader jelas
Fredy, akan dibagikan dalam dua sesi studi meeting. Dimana akan diisi dengan Keynote speech oleh Rektor IPB University Arif Satria. Sedangkan terkait pengembangan SDM, iptek dan infrastruktur daerah, akan dibawakan oleh Rektor Unpatti.
Sedangkan tentang pengelolaan sektor keunggulan daerah dalam hal ini sektor perikanan, pertanian dan pariwisata, akan dipaparkan oleh Dr. Ahmad Jais Elly selaku Penjabat Bupati Seram Bagian Barat (SBB).
Kemudian persolan tentang strategi pembangunan desa, model dan langkah implementatif akan dibawakan oleh Raja Negeri Rutong yakni, Reza Maspaitella.
Selain itu lanjut Rektor, akan dihadirkan berngaia Narasumber dari Bakal Calon (Balon) Gubernur Maluku, periode 2024-2029 sebagai pemateri.
Mereka masing-masing, Jeffry Apolly Rahawarin, Febry Calvin Tetelepta, Hendrik Lewerissa, Barnabas Orno, Brigadir Jenderal TNI, Said Latuconsina yang juga merupakan Komandan Pangkalan Utama Lantamal IX Ambon dan juga manta Gubernur Maluku, periode 2019-2024 yakni, Murad Ismail dan Hendrik Lewerissa.
"Sebenarnya sih mau dibilang bakal calon tetapi mereka belum ditetapkan. Anggap saja para tokoh. Dan kemudian akan dilanjutkan dengan pembentukan forum Pimpinan Rektor se-Maluku," ungkapnya.(JP)
