Ambon, AMEKS.FAJAR.CO.ID — Petahana Bupati Buru Selatan (Bursel) Safitri Malik menerima rekomendasi dari DPP Perindo, Rabu(17/7/2024) di Jakarta untuk maju sebagai Calon Bupati. Rekomendasi diserahkan langsung oleh Ketua Umum Perindo, Harry Tanoesoedibjo.
Penyerahan dilakukan di kantor DPP Perindo Jakarta. Rekomendasi itu ditandatangani langsung oleh Harry Tanoesoedibjo, dan Sekjen Ahmad Rofiq. Rekomendasi itu sudah diterbitkan sejak 25 Juni 2024 lalu.
Di Buru Selatan, Pada Pemilu 2024, Perindo memperoleh dua kursi di DPRD. Dengan modal dua kursi, Safitri tinggal menambah dua kursi lagi untuk bisa mendaftar ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) Bursel.
Selain Perindo, Safitri juga sudah menerima Surat Tugas dari PKB. Informasi yang diterima ameks.id, Safitri juga akan menerima surat tugas dari PDI Perjuangan.
“PDI Perjuangan pasti ke Safitri, karena dia kader, dan juga sudah memberikan kontribusi terbaik bagi partai ini, baik di kursi DPRD Provinsi Maluku, maupun DPRD Buru Selatan,” ungkap sumber di DPD PDIP Maluku.
Sementara itu, Bocoran survei yang diterima ameks.id, elektabilitas Safitri jauh lebih tinggi dibanding figur lain yang masuk dalam survei Indopolling Network yang digelar pada 18 Juni sampai 27 Juni 2024.
Pada pertanyaan terbuka (top of mind) untuk 450 responden yang dipakai Indopolling Network, elektabilitas Safitri berada di posisi teratas dengan elektabilitas sebesar 38,9%.
Dibawahnya, ada La Hamidi dengan tingkat elektabilitas 27,1%, dan Abdul Haris Wally 8,9%. Elektabilitas figur lainnya dibawah 5%. Selisih Safitri vs La Hamidi sebesar 11,8%. Pada simulasi pertanyaan dengan menunjukkan 12 daftar nama, Safitri tetap berada di posisi teratas dengan elektabilitas sebesar 40,7%. Dikuti La Hamidi 27,3%, Abdul Haris Wally 9,1%, dan Abdul Hamid Souwakil (4,9%). Elektabilitas figur lainnya dibawah 5%. Undecided voters tersisa 4,2% Pada simulasi 4 nama elektabilitas Safitri tetap berada di posisi teratas dengan rentang elektabilitas sebesar 45,8-46,0%. Sementara elektabilitas La Hamidi sebagai kompetitor utamanya berkisar 34,2-37,6%.
Pada simulasi 3 nama, elektabilitas Safitri mencapai 48,7%, sementa La Hami di bawahnya. Meski demikan undecided voters meningkat hingga 32,2%.
Pada simulasi head to head Hj. Safitri vs Ibharim Banda, Bupati Bursel ini raih elaktabilitas sebersar 55,3%, sementara Ibrahim Banda baru sebesar10,9 persen, dengan undecided voters meningkat hingga 33,8%. Pada simulasi head to head Hj. Safitri vs La Hamidi, Safitri memimpin dengan elektabilitas sebesar 49,3 vs La Hamidi (39,6%). Selisih elektabilutas diantara keduanya 9,7%.(yani)