MASOHI, AMEKS.FAJAR.CO.ID. - Masuk hari ketujuh, Selasa (23/7/2024) pencarian Amin Sari (AS) nelayan asal Desa Labuan, Kecamatan Seram Utara Barat, Maluku Tengah belum juga ditemukan.
Pasalnya Amin Sari yang hilang di laut seputaran pulau besar (wilayah pulau tujuh) pada Selasa (16/7) hingga Senin (22/7/2024) belum juga mendapat kabar baik.
Dengan melibatkan Basarnas hingga sejumlah nelayan setempat namun, baru ditemukan perahu dan jaket milik korban selama masa pencarian.
Hal itu dibenarkan Kepala Pemerintah Negeri Labuan, Jemmy D. Kabunsina yang mengatakan AS belum juga ditemukan, padahal proses pencarian telah memasuki hari ke tujuh.
"Sampai sekarang hari ketujuh korban belum ditemukan," ujarnya kepada wartawan di Masohi.
Dijelaskan Kabunsina bahwa penemuan bodi dan jaket korban di dua tempat dan hari berbeda, dimana bodi milik korban ditemukan lebih awal.
"Untuk bodi ditemukan pada hari keempat pencarian. Kemudian jaket korban ditemukan pada hari ke lima tepat di kolam besar tempat memancing korban," imbuh Jemmy.
Saat ini tambah Kabunsina, staf Negeri dan Basarnas masih terus melakukan pencarian dan menyelam di titik lokasi korban memancing.
Sementara Kabunsina mengungkapkan keluarga korban masih berharap AS bisa ditemukan, dengan harapan Amin masih bisa kembali dalam keadaan hidup.
"Sampai saat ini keluarga berharap yang bersangkutan masih selamat," ucapnya. (djen wasolo).