Ambon, AMEKS.FAJAR.CO.ID.- Tujuh orang mengalami luka-luka dalam tawuran yang melibatkan pemuda Desa Taar dan Desa Un Pasar Malam, Kecamatan Dulla Selatan, Kota Tual. Insiden ini terjadi pada Rabu (14/8/2024) malam.
Satu dari korban merupakan anggota Polri alami luka panah. Kapolres Tual, AKBP. Adrian SY. Tuuk yang dikonfirmasi, mengatakan insiden itu berawal dari penganiayaan salah satu pemuda Taar, oleh pemuda Un.
Buntutnya, kedua pemuda dari kedua wilayah ini saling serang menggunakan senjata tajam dan panah tepat di perempatan Un Wartel, depan Gereja Maranatha sekira pukul 21.45 WIT.
Dipastikan sejumlah orang alami luka-luka dalam peristiwa penyeranga yang berlangsung hingga pukul 22.35 WIT itu.
" Tujuh orang korban. Tiga orang terkena luka panah, Dua orang terkena senjata angin, Satu orang kena pukulan di bagian kepala, dan anggota Polres Satu orang terkena panah," akui Kapolres saat hubungi Ameks.Fajar.Co.Id, Kamis (15/8/2024).
Pasca kejadian itu, pihaknya sudah langsung mengamankan lokasi kejadian membubarkan massa dari kedua kelompok terlibat bentrok.
Kendati, situasi sudah kondusif namun pihaknya masih terus berupaya mengejar terduga pelaku penganiayaan pemicu bentrok dan penyerangan.
"Untuk proses hukum terhadap pelaku penganiayaan sedang dilakukan oleh Sat Reskrim dibantu Intel dan Polsek. Pelaku penganiayaan dalam pencarian. Sementara di lokasi bentrok dijaga anggota Polres Tual dibantu sama Kodim," demikian Adrian Tuuk. (Elyas Rumain).
