Ambon, AMEKS.FAJAR.CO.ID—korban tenggelamnya satu unit Speed Boat Dua Nona asal Tahalupu, bertambah jadi tujuh orang meninggal dunia. Speed boat itu mengangkut 30 orang, pada Jumat (3/1/2024).
Kecelakaan terjadi di laut Dusun Samala, Desa Luhutuban, Kecamatan, Kepulauan Manipa, Kabupaten Seram Bagian Barat (SBB), Jumat (3/1/2024) sekira pukul 10.00 WIT, pagi tadi.
Kapolsek Manipa, Ipda Edwin R Mangare yang dikonfrimasi, membenarkan kejadian itu. Kata dia, ada tujuh penumpang yang meninggal dunia, sementara satu bayi masih kritis.
Menurut dia, kapasitas speed boat Dua Nona bisa angkut 45 penumpang. Sementara yang diangkut pada hari naas itu hanya 30 orang.
“Jadi tidak ada over capacity penumpang. Karena daya angkutnya 45 sementara yang diangkut 30 penumpang,” ungkap dia.
Soal nama-nama korban, kapolsek mengaku belum mendatanya. Mereka masih fokus pada evakuasi para korban dan memberikan pertolongan medis.
Speed boat itu hendak berangkat dari pulau Manipa dengan tujuan Kota Ambon. Kabarnya bagian tengahnya patah akibat menabarak batang pohon yang hanyut.
Warga setempat yang melihat kejadian itu, langsung bergegas menyelamatkan sejumlah penumpang dengan menggunakan beberapa Loang Boat milik warga setempat.
Salah satu Warga Dusun Labung Timur, Nilam, mengaku kejadian itu terjadi sekira pukul 10.00 WIT pagi tadi. (Ars/jardin)