Ambon, AMEKS.FAJAR.CO.ID.-- Sejumlah sopir Angkutan Kota (Angkot) Laha kembali menggelar aksi mogok di kawasan jalan M. Puttuhena, tempatnya depan kampus Universitas Pattimura (Unpatti) Kota Ambon.
Aksi itu berlangsung, Selasa (4/2/2025) sejak pagi tadi, buntut protes izin trayek jalur yang tak kujung diputuskan oleh pihak Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Ambon.
Angkot diparkirkan pada sebagian badan jalan cukup panjang, karena banyak sopir yang turut ikut menggelar aksi tersebut. Alhasil, arus lalulintas yang tadinya lancar tiba-tiba medadak macet. Aksi mereka jugu dikawal aparat kepolisian.
Salah satu perwakilan jalur Laha mengatakan bahwa, jalur mereka yang telah ditetapkan oleh Dishub yakni Laha- JMP dan pusat Kota. Demikian dari arah kota juga tujuan Laha melewati JMP. Namun hingga saat ini SK tersebut tak kunjung diputuskan.
" Kami angkot Laha kan berdasarkan SK yang dikeluarkan Dinas perhubungan Kota Ambon itu jalur kami dari Laha lewat JMP hingga pusat kota. Begitu juga sebaliknya dari arah kota menuju Laha," ujarnya.
Namun, kesal dia, kenapa masih ada jalur Hatu yang melewati jalur JMP, padahal jalur mereka itu lewat arah Passo ke pusat kota.
" Jalur Hattu itu kan Lewat Passo ke Pusat Kota, kenapa masih lewat JMP. Aturan ini kan aneh," kesalnya.
Menurut penjelasan dari Dinas Perhubungan Kota Ambon kata dia, jika siapapun yang sengaja menghentikan mereka saat mengendarai, ditabrak saja.
" Sapa yang Pele tabrak saja kata Dishub perhubungan Ambon tadi," ungkap dia degan nada lantang.
Hingga saat ini ungkap dia, ketua-ketua jalur masih terus melakukan mediasi bersama dinas perhubungan di kantornya.
" Untuk itu kami masih menunggu hasil dari mediasi bersama, agar tidak lagi ada kesalahpahaman bersama sopir jalur lain," tandasnya (jardin papalia)
