Langgur, AMEKS.FAJAR.CO.ID – DPRD Kabupaten Maluku Tenggara menggelar Rapat Paripurna dalam rangka serah terima jabatan (sertijab) Bupati dan Wakil Bupati Maluku Tenggara untuk periode 2025-2030.
Acara berlangsung pada Jumat (7/3/2025) di Ruang Sidang Utama DPRD Kabupaten Maluku Tenggara dengan dihadiri berbagai pemangku kepentingan.
Dalam rapat paripurna ini, Drs. Muhamad Thaher Hanubun dan Charlos Viali Rahantoknam, SH, M.Kn secara resmi menjabat sebagai Bupati dan Wakil Bupati Maluku Tenggara.
Serah terima jabatan ini ditandai dengan penandatanganan berita acara yang dilakukan oleh Plt. Sekretaris Daerah (Sekda), Bupati Maluku Tenggara, Ketua DPRD, serta Kepala Biro Pemerintahan dan Otonomi Daerah Setda Maluku yang mewakili Gubernur Maluku.
Selain penandatanganan berita acara, dalam kesempatan ini juga dilakukan penyerahan memori pemerintahan dari Plt. Sekda kepada Bupati Maluku Tenggara sebagai bagian dari proses transisi kepemimpinan. Prosesi ini bertujuan untuk memastikan kelancaran roda pemerintahan ke depan.
Acara ini dihadiri oleh berbagai pejabat penting, termasuk perwakilan Gubernur Maluku, Kepala Biro Pemerintahan dan Otonomi Daerah Setda Provinsi Maluku, D. N. Kaya, S.Sos, M.Si, serta jajaran Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda).
Selain itu, turut hadir pimpinan dan anggota DPRD Maluku Tenggara beserta keluarga, staf ahli Bupati, serta pimpinan organisasi perangkat daerah (OPD).
Selain unsur pemerintahan, serah terima jabatan ini juga dihadiri oleh pimpinan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) dan Badan Usaha Milik Daerah (BUMD), instansi vertikal, serta Komisioner KPU dan Bawaslu Maluku Tenggara. Keberadaan mereka mencerminkan pentingnya sinergi lintas sektor dalam pembangunan daerah.
Turut hadir pula tokoh agama, tokoh adat, tokoh pemuda, dan tokoh masyarakat yang memberikan dukungan terhadap kepemimpinan yang baru. Keberagaman tamu undangan ini menunjukkan tingginya partisipasi dan perhatian publik terhadap arah kepemimpinan Maluku Tenggara.
Pada kesempatan itu, Bupati Thaher Hanubun berharap dukungan besar masyarakat dan DPRD bagi pemerintahannya bersama wakil bupati. Kata dia, tanpa dukungan elemen rakyat, mereka tidak bisa bekerja dengan baik.
“Kami butuh dukungan besar masyarakat, dan DPRD Maluku Tenggara, untuk bersama-sama membangun daerah ini kearah yang jauh lebih baik lagi,” ungkap Hanubun. (*/SAT)
