MASOHI, Ameks.fajar.co.id.- Dua kelompok pemuda desa bertetangga, Negeri Haya dan Tehoru, di Kecamatan Tehoru, terlibat bentrok. Bentrok berimbas pada pemalangan jalan Trans Seram, Jumat (12/4/2024).
Dari informasi yang dihimpun Ameks.fajar.co.id, kejadian dimulai sejak Selasa (10/4/2024). Konflik dipicu adu mulut antar dua kelompok pemuda.
Kasi Humas Polres Maluku Tengah, Iptu Affan Slamat saat dikonfirmasi media ini, Jumat (12/4/2024) mengungkapkan pihaknya belum tahu pemicu kericuhan kedua negeri itu.
"Kami belum tahu, tapi informasinya itu pengaruh minuman keras,” kata Slamat.
Menurut dia, pada Selasa (9/4/2024) Negeri Haya, sudah duluan lebaran. Lalu ada sebagian pemuda Haya jalan-jalan ke Tehoru.
“Saat itu mereka sudah dibawah pengaruh miras. Saat itu juga ada sebagian warga Tehoru yang masih berpuasa karena lebaran hari, Rabu (10/4/2024), makanya kelompok di Tehoru tegur, tapi karena mabuk maka terjadi saling balas," jelas Affan.
Atas insiden ini, kata Affan, menyebabkan sejumlah kendaraan tidak bisa melintas, dan antrean panjang kendaraan pun tidak terelakkan.
Puluhan personil Polres hingga Brimob Batalyon B Pelopor Satbrimobda Maluku, dikerahkan ke lokasi untuk mengamankan konflik kedua kelompok. (DW).
