AMBON, AMEKS.FAJAR.CO.ID — Keluarga besar SD Xaverius C, SD Xaverius A1 dan SMP Katolik Ambon melaksanakan perayaan misa Rabu Abu, Rabu (5/3).
Misa yang berlangsung di Gereja Katedral St. Fransiskus Xaverius ini, dipimpin Pastor Alfons Luis Suarubun, S.Fils didampingi Diakon Fidelis Solilit, S.Fils dan Diakon Fiki Panggola, S.Fils.
Hari Rabu Abu merupakan tanda dimulainya masa Prapaskah sekaligus hari pertama pantang dan puasa untuk menyambut Hari Paskah. Dalam tradisi Gereja Katolik, misa Rabu Abu ditandai dengan penerimaan abu di dahi sebagai simbol pertobatan.
Misa Rabu Abu ini bertujuan untuk mempersiapkan umat memasuki masa tobat selama 40 hari menjelang Paskah. Selama periode ini, umat Katolik diajak untuk lebih mendekatkan diri kepada Tuhan melalui doa, puasa, dan amal kasih, sebagaimana ditegaskan dalam ajaran gereja.
“Dalam masa Prapaskah ini, kita semua diajak untuk bertobat dan melakukan kebaikan untuk lebih dekat lagi dengan Tuhan,'' ungkap Pastor Alfons Luis Suarubun.
Dikatakan, selain bertobat, dalam masa Prapaskah ini, umat juga diajak untuk membantu orang-orang yang berkekurangan.
“Kita juga diajak memberikan sedekah kepada orang lain lewat aksi puasa pembangunan. Kita memberikan sedikit dari yang kita punya untuk membantu orang lain. Semuanya ini kita lakukan dengan hati yang tulus,” jelasnya.
RD Alfons Luis Suarubun yang juga kepala sekolah SMP Katolik Ambon menambahkan, manusia tidak pernah luput dari dosa.
“Olehnya itu, di masa Prapaskah ini, kita semua diajak untuk lebih melibatkan diri dengan Tuhan. Kiranya Roh Kudus senantiasa memampukan kita. Mari kita mengisi hari-hari kita teristimewa di masa Prapaskah ini dengan tindakan amal kasih, tobat, dan perbuatan-perbuatan baik,” pungkasnya.(***/KIE)
