AMBON, AMEKS.FAJAR.CO.ID – Bentrokan antar warga di Kecamatan Seram Utara, Kabupaten Maluku Tengah (Malteng), yang melibatkan warga Desa Sawai dan Rumaolat, mengakibatkan satu anggota kepolisian menjadi korban.
Kabid Humas Polda Maluku, Kombes Pol. Aries Aminullah, membenarkan insiden tersebut saat dikonfirmasi melalui sambungan telepon pada Kamis (4/4/2025) sore.
Namun, ia belum dapat memberikan rincian lebih lanjut terkait identitas korban dan masih menunggu laporan resmi dari Kapolres Malteng, AKBP Hardi Meladi Kadir.
"Bentrokan di Sawai memang benar. Ada anggota kami yang menjadi korban. Informasinya (meninggal dunia), tetapi belum ada laporan resmi terkait itu. Kami masih menunggu konfirmasi lebih lanjut dari Kapolres," ujar Aries.
Untuk mengendalikan situasi dan memperkuat pengamanan, Polda Maluku telah mengirimkan 58 personel tambahan dari Ambon ke lokasi bentrokan.
"Dari Ambon juga sudah diberangkatkan pasukan ke sana. Ada 58 personel dikerahkan ke Sawai untuk mengamankan situasi," tambahnya.
Hingga kini, penyebab bentrokan yang terjadi pada Kamis pagi sekitar pukul 10.00 WIT tersebut masih belum diketahui secara pasti. Pihak kepolisian masih menunggu laporan resmi dari Kapolres Malteng sebelum memberikan pernyataan lebih lanjut terkait insiden ini.
Sebelumnya, beredar informasi bahwa salah satu korban dalam bentrokan ini adalah Kasi Intel Polsek Sawai, yang diduga meninggal dunia akibat insiden tersebut.(elias rumain)