Ambon, AMEKS.FAJAR.CO.ID - La Ode Husni Dilaporkan hilang sejak Sabtu (21/5). Dia keluar rumah untuk memanah ikan disekitaran perairan dermaga milik PT. Samudra Makariki Mandiri, Kecamatan Amahai, Kabupaten Maluku Tengah (Malteng).
Sejak Minggu (22/5) Tim SAR Gabungan melakukan pencarian. Pihak Kantor Basarnas Ambon memastikan baru menerima laporan, hilangnya warga asal Kecamatan Amahai itu dari pihak keluarga, setelah sempat warga melakukan pencarian namun korban tidak berhasil diketemukan.
Mustari, Kepala Kantor Basarnas Ambon mengatakan, pihaknya baru menerima laporan Minggu (22/5) sekitar pukul 15.10 WIT dari keluarga korban, bernama Nita.
" Basarnas Ambon baru menerima informasi dari Ibu Nita (kel korban) melaporkan, adiknya (La Ode Husni-red) hilang. Dilaporkan sekitar jam 3 sore tadi (Minggu-red)," akui Mustari.
Menurut Mustari, dari laporan diterima disampaikan korban bersama temannya pergi memanah ikan pada tanggal 21 Mei pukul 19.00 WIT, disekitar dermaga PT. Samudra Makariki Mandiri hinggat saat ini belum kembali.
Selepas diterimanya informasi Basarnas Ambon mengerahkan satu unit Rescue Car Type II dan 6 orang Rescuer bergerak menuju LKK guna melaksanakan operasi SAR pada koordinat 3°15' 35.86" S - 128° 58' 5.42" E, jarak -+ 80 Nm dan heading 244.64° arah Barat Daya dari Kantor SAR Ambon.
"Menurut informasi yang diterima Basarnas Ambon, pada saat memanah ikan teman korban terpisah sehingga memutuskan untuk naik ke permukaan air," jelas Mustari, lagi.
Naas hingga Minggu pagi korban tak kunjung ditemukan. Upaya pencarian dari masyarakat sekitar sudah dilakukan namun belum berhasil. Hanya alat memanah ikan milik korban yang berhasil ditemukan masyarakat.
Mustari juga memastikan, saat pencarian korban kondisi cuaca Angin Timur - Tenggara, 6 - 15 Knots dengan tinggi gelambang 1 sampai 2,5 meter. Pencarian dengan menggunakan Rescue Car Type II satu unit, Rubber Boat satu unit, peralatan selam, Emergency Kit, dan AquaEye satu set.(ERM).
