Ambon, AMEKS.FAJAR.CO.ID -Tabrakan maut terjadi di ruas Jln.Piere Tendean, Desa Halong, Kecamatan, Baguala, Kota Ambon, Senin (30/5) sore. Tabrakan yang melibatkan mobil angkot dan sepeda motor itu mengakibatkan Yubelinda Nanlohy, wanita berusia 62 tahun itu renggang nyawa.
Korban sempat dilarikan ke Rumah Sakit Angkatan Laut (RSAL) dr.F.X.Suhardjo. Kejadian laka lantas berujung maut itu, terjadi sekira pukul 17.40 Wit tepatnya di Turunan Samping Mako Lantamal IX Ambon, Desa Halong.
Laka lantas melibatkan Mobil Angkot jurusan Tulehu bernomor polisi DE 1392 QU, dikemudikan Husein Pakay, Anggota TNI berdinas sebagai Provost Dodikjur Rindam Kodam Pattimura, di Suli, Kecamatan Salahutu, Kabupaten Maluku Tengah (Malteng).
Sedangkan sepeda motor Honda Beat dengan nomor polisi DE 3402 NP dikendarai Brian Jeriko Nanlohy (30). Brian, warga Batu Meja, Kecamatan Sirimau Ambon berboncengan dengan Yubelinda Nanlohy (62).
Kepala Seksi Hubungan Masyarakat Polresta Pulau Ambon dan Pulau-Pulau Lease, Ipda Moyo Otomo menjelaskan, Jeriko mengendarai kendaraan dari arah Halong hendak menuju ke arah Desa Latta.
Sesampainya di lokasi kejadian, tiba-tiba ditabrak dari arah belakang oleh Mobil Angkot yang dikendarai Kopral Kepala Husein Pakaya. Tabrakan itu cukup kuat mengakibatkan sepeda motor yang dikendarai Jeriko terjatuh tepental ke aspal.
Warga yang berada di TKP melarikan pengendara beserta boncengannya menuju ke RS Lantamal Halong untuk mendapatkan penanganan medis. Namun setibanya di Rumah Sakit, Yubelinda meninggal dunia.
" Boncengan mengalami patah bagian rusuk, serta luka robek pada bagian wajah korban. Ini mengakibatkan korban meninggal dunia," jelas Moyo.
Menurut juru bicara Polresta Pulau Ambon dan Pulau-Pulau Lease ini, kejadian lakalantas tersebut telah ditangani oleh Unit Lakalantas Polresta Ambon.
"Dari keterangan pengemudi mobil angkot yang dikendarainya terjadi rem blong sehingga laju dari mobil tersebut tak dapat dikendalikan sehingga menabrak sepeda motor berada tepat di depannya. Kasus lakalantas ini sudah ditangani di Unit Lantas," akui Moyo.(ERM)