Ambon, AMEKS.FAJAR.CO.ID -Hujan deras yang mengguyur sebagian besar wilayah di Kabupaten Seram Bagian Barat, Provinsi Maluku, menyebabkan longsor di lokasi tambang illegal di daerah Luhu, Kecamatan Huamual.
Informasi yang diperoleh menyebutkan, jika hujan sejak, Senin (4/7) malam hingga Selasa (5/7) dini hari menyebabkan longsor di lokasi tambang Cinabar ilegal di daerah Iha dan Luhu, Kecamatan Huamual.
Sebanyak enam orang penambang liar, dilaporkan meninggal dunia, akibat tertutup longsor di lokasi tersebut. Hingga kini belum diketahui, identitas dari para korban.
Aparat kepolisian dari Polres SBB, TNI, BPBD SBB, dan warga dilaporkan sudah menuju lokasi kejadian untuk melakukan evakuasi terhadap para korban.
"Informasinya terkena longsor, saat mereka sedang melakukan aktivitas penambangan. Dan sementara informasi dari lapangan jika sedang melakukan evakuasi, untuk dikembalikan kepada pihak keluarga,"kata Hatta Hehanussa salah satu anggota DPRD asal SBB, Selasa siang.
Dia berharap, lokasi penambangan ilegal itu ditutup. Aparat keamanan juga diharapkan bertindak tegas kepada mereka yang masih nekat masuk ke lokasi tambang. Ini untuk menghindari jatuhnya korban jiwa.(ARH)