Namlea, AMEKS.FAJAR.CO.ID –Setelah sepekan melakukan pencarian, Revan Wali, bocah Sekolah Menengah Pertama (SMP) usia 13 tahun, diduga dibawa kabur buaya di sungai Way Apu, Kabupaten Buru, ditemukan dalam kondisi tak bernyawa.
Korbang ditemukan tidak jauh dari lokasi kejadian, Sabtu (6/7/2024) sekitar pukul 09:00 WIT, oleh warga setempat yang hendak melakukan pencarian bersama tim SAR.
“Korbannya sudah ditemukan tadi sekitar pukul 09.00 WIT dari lokasi penemuannya tidak jauh dari TKP oleh warga yang juga melakukan pencarian menggunakan body ketinting atau longboat,” ungkap Koordinator Pos SAR Namlea, Alfian Henaulu saat dikonfirmasi media ini.
Namun korban saat ditemukan kondisinya sudah meninggal dunia dan anggota tubuhnya lengkap tanpa ada kekurangan.
“Saat ditemukan tubuhnya lengkap namun sudah meninggal dunia,” jelasnya.
Diinfokan sebelumnya, Revan Wali bocah 13 tahun itu diduga dibawa kabur oleh seekor buaya di sungai Waeapo, Dusun Baman, Desa Ohilahin, Kecamatan Lolongguba, Kabupaten Buru, pada Selasa (2/7/2024).
"Kejadian itu terjadi sekitar pukul 15.00 WIT, saat korban bersama temannya memancing ikan dan mandi sungai tersebut. Namun tidak berselang lama korban tiba-tiba diserang buaya dan kabur," ungkap Randi Rumbia, saksi mata yang merupakan teman korban.
Adapun tim gabungan yang terlibat dalam proses pencarian korban, yakni Tim Rescue Pos SAR Namlea, Polairud Polres Buru, BPBD Kabupaten Buru, Polsek Waeapo, Koramil 1506-04/Way Apu dan dibantu oleh warga setempat. (JP).