Masohi, AMEKS.FAJAR.CO.ID - Diduga dibakar, Pria yang akrab di sapa Acamali kini terbaring tak bardaya di rumah sakit. Sekujur tubuhnya penuh luka bakar. Belum diketahui siapa pelaku yang tega melakukan tindakan tak beradab ini.
Acamali, secara medis orang dengan gangguan jiwa. Pria ini saban harinya terlihat di Pasar Binaya Kota Masohi. Warga tak asing lagi dengan wajahnya. Karena itu, perlakuan terhadapnya memantik rasa iba warga.
Insiden yang menimpa Acamali ini diduga terjadi, Senin (30/5) malam. Pasalnya, korban baru dibawa ke rumah sakit Masohi pada, Senin (30/5) siang, dalam kondisi kritis.
Ridwan Karim, salah satu tokoh pemuda kota Masohi, mendesak Polres Maluku Tengah mengusut tuntas, siapa pelaku yang diduga membakar Acamali. Meski dengan ganguan jiwa, Acamali dimata hukum, sama dengan warga lainnya.
"Pria itu memang kehilangan akal sehat, akan tetapi orang melakukan tindakan biadab ini harus di beri pelajaran. Semua orang sama dimata hukum. Jadi polisi harus tegas,” ucap pemuda Lesani ini, melalui telepon seluler kepada media ini. Senin (30/5).
Menurutnya kondisi kesehatan Acamali sangat memprihatinkan. Korban mengalami luka bakar pada hampir semua bagian tubuh. Ini membuat dirinya susah untuk bergerak.
Ia meminta agar pihak kepolisian dapat menyelesaikan kasus ini, karena bukan hanya soal orang gila, akan tetapi jiwa kemanusiaan yang dikedepankan.
"Ingat menghilangkan nyawa manusia, entah itu gila, maupun dalam katagori apapun, hal itu melanggar hukum, sebab orang gila itu manusi. Hak Asasi Manusianya juga harus dilindungi," tegasnya.
Bukan saja Ridwan. dukungan serta simpatik datang dari banyak masyarakat "Perilaku ini sungguh biadab, pelaku harus segera diamankan," tulis Imha melalui unggahannya.
Selain itu, Kadam melalui akun Facebook menulis, "usut pelaku pembakaran Acamali, Kritis sekali e," tulisnya.
Kondisi Acamali kini dalam keadaan kritis, serta mengalami luka bakar di sebagain besar badan. Dan sampai saat ini masih menjalani perawatan intensif di Rumah Sakit Umum Kota Masohi. (DW)