BULA, AMEKS.FAJAR.CO.ID - Potensi wisata besar yang dimiliki Kabupaten Seram Bagian Timur, belum diurus maksimal oleh Dinas Pariwisata (Dispar). Kurangnya promosi, bikin pariwisata di SBT jarang dilirik wisatawan.
Anggota Dewan Perwakilan Rakyat(DPRD) SBT, Costansius Kolatfeka menilai, Kepala Dispar Zainal Vanath tidak maksimal dalam mempromosikan potensi wisata di SBT. Padahal, panorama alam, pantai, dan laut di SBT tak kalah dibanding wilayah lain di Maluku maupun di Indonesia.
Menurut dia, sudah seharusnya sektor pariwisata sebagai hal penting dalam mendorong arah pembangunan ekonomi melalui pendapatan asli daerah. Banyak potensi yang bisa di kelola sebagai penunjang pendapatan asli daerah.
Sayangnya Dispar belum maksimal menjadikan sektor pariwisata, sebagai salah satu sektor penting sebagai dalam menunjang ekonomi daerah.
“Melalui Komisi B DPRD, merekomendasikan agar Pemda SBT segera menyampaikan rencana induk pariwisata serta regulasi pendukungnya," ucap Kolatfeka dalam rapat paripurna beberapa waktu lalu.
Menurut politisi Partai Gerindra itu, lokasi-lokasi wisata yang ada di bumi Ita Wotu Nusa, sudah sepatutnya dipromosikan ke luar daerah, sampai manca negara, dengan memanfaatkan media sosial(Medsos). Namun ini tidak pernah dilakukan sama sekali.
"Maka Pemda harus cepat menginventarisasi potensi dan pengembangan wisata untuk meningkatkan pusat pertumbuhan ekonomi baru di Kabupaten SBT, perdayakan SDM untuk terus promosikan wisata disni" ujarnya.
DPRD melalui Komisi B, kata Kolatfeka, juga merekomendasikan dalam paripurna kepada Pemda untuk segara buat Peraturan Daerah (Perda) tentang rencana induk pariwisata daerah.
"Mudah-mudahan ini bisa menjadi perhatian penting untuk pemda, kalau di daerah ini banyak potensi wisata yang bisa kita manfaatkan dan perkenalkan hingga kancah nasional maupun internasional," pungkasya.(JU)
