Ambon,AMEKS.FAJAR.CO.ID.- Dominggus Picanusa (44), dan Jeremia Lekahena (54), nelayan asal pulau Nusalaut, Kabupaten Maluku Tengah (Malteng), Provinsi Maluku yang sempat hilang dua hari lalu, sejak Rabu (31/12/2024) saat melaut, berhasil kembali ke kampung halamanya dengan selamat.
Diketahui, laporan hilangnya Dua nelayan asal negeri Abubu, pulau Nusalaut ini, sudah dilakukan pencarian oleh Tim SAR kantor Basarnas Ambon. Setelah hari ketiga pencarian, akhirnya keduanya berhasil kembali dengan selamat.
Operasi pencarian menggunakan KN SAR Abimanyu yang ini berposko di Pelabuhan Tulehu, Kabupaten Maluku Tengah, bergerak melakukan pencarian dengan menyisir sejumlah titik koordinat diantranya
4° 3' 29.00" S - 128° 35' 6.00" E, 4° 3' 29.00", S - 129° 4' 4.00" E, dan 3° 36' 31.00" S - 128° 35' 6.00" E.
Upaya pencarian terus dilakukan oleh Tim SAR gabungan, di hari Ketiga, Jumat (3/1/2015) pagi pukul 08.00 WIT. Pada pukul 17.02 WIT, Tim SAR Gabungan menerima informasi dari Sekertaris Negeri Abubu, kedua korban berhasil kembali pulang dengan selamat dan sudah dievakuasi ke rumah korban.
" Upaya pencarian terhadap dua orang nelayan tersebut di hari ketiga ini Alhamdulillah membuahkan hasil yang maksimal. Kedua korban di laporkan telah kembali dengan selamat ke Negeri Abubu. Menurut informasi yang saya terima dari Tim di lapangan," kata Kepala kantor Basarnas Ambon, Muhammad Arafah,
Menurut keterangan dari kedua korban, kata Arafah, mesin motor tempel mereka mengalami kerusakan sehingga hanyut selama Dua hari. Dan kemudian mereka mencoba membuat sebuah layar kecil untuk digunakan berlayar.
" Alhamdulillah dengan bantuan layar mereka buat bisa mengantarkan mereka kembali pulang ke Pulau Nusalaut dengan selamat," kata Arafah, lagi.
Unsur SAR yang terlibat dalam operasi pencarian, Basarnas Ambon 4 orang, ABK KN SAR Abimanyu 12 orang, Polairud Polda Maluku 2 orang, Polsek Nusalaut 2 orang.
Koramil Negeri Abubu 2 orang, keluarga korban 2 orang dan Masyarakat sekitar 10 orang dengan menggunakan KN SAR Abimanyu, KNP 491 KPLP, dan Longboat milik Masyarakat.(Elyas Rumain)
