Ambon, AMEKS.FAJAR.CO.ID — Ratusan warga Namlea berkumpul dengan antusias mengikuti kampanye terbatas Calon Gubernur Maluku, Jaffry Apoly Rahawarin (JAR), dan pasangannya AMK, yang digelar di Lapangan Pattimura, Kota Namlea, Kabupaten Buru, Kamis malam (14/7).
Kehadiran pasangan JAR-AMK diharapkan mampu membawa perubahan signifikan bagi Maluku, khususnya dalam periode kepemimpinan 2024-2029.
Pasangan JAR-AMK dipandang sebagai perpaduan ideal: JAR terkenal dengan karakter tegas, disiplin, dan humanis, sementara AMK dikenal sebagai politikus yang mahir bernegosiasi dan memiliki pemahaman mendalam tentang dinamika sosial-politik masyarakat Maluku.
“Kampanye ini adalah bagian dari upaya kami untuk memperkenalkan visi-misi dan program kebijakan lima tahun ke depan. Kami juga telah melakukan konsolidasi secara intensif, baik di internal partai maupun dengan masyarakat luas,” kata Ketua DPC PDI Perjuangan, Arifin Latbual, dalam orasi politiknya.
Arifin menambahkan bahwa program yang diusung JAR-AMK diprediksi mampu mendorong percepatan ekonomi, mengurangi angka kemiskinan, serta menciptakan lapangan pekerjaan baru di Maluku.
“Dari penjemputan hingga pelaksanaan kampanye, respons publik sangat positif. Warga begitu antusias ingin mendengarkan langsung visi kepemimpinan JAR-AMK,” ujarnya.
Saat tiba di Kabupaten Buru, JAR disambut hangat oleh jajaran pengurus DPC PDI Perjuangan, para relawan, dan tokoh adat, termasuk Raja Petuanan Lilialy dan Raja Petuanan Kaiyeli. Dukungan adat ini mencerminkan penerimaan masyarakat lintas etnis dan latar belakang di Maluku.
Dalam rangkaian kampanye tersebut, JAR juga menyempatkan diri berdialog bersama generasi muda di kedai Halo Kopi. Dialog ini mendapat sambutan positif, mengingat JAR menjadi satu-satunya calon gubernur yang secara khusus mendengarkan harapan dan aspirasi kaum muda, termasuk generasi Z dan milenial.
“Saya senang bisa menyampaikan pandangan kami langsung kepada Pak JAR. Generasi muda seperti kami berharap pemimpin yang komitmen membangun masa depan Maluku, sesuai dengan tagline mereka ‘BETA JANJI BETA JAGA’,” ungkap Koko, seorang pemuda Namlea.
Koko dan pemuda lainnya berharap, JAR-AMK akan konsisten dalam komitmennya untuk memajukan Maluku, menghargai keberagaman, dan memperjuangkan kesejahteraan masyarakat melalui Nawa Cita pembangunan untuk rakyat.(yani)