AMBON, AMEKS.FAJAR.CO.ID -Tim Persenal Fc akhirnya lolos ke partai puncak Liga Amal Ina Latu Cup 2023 setelah menang 3-1 leg kedua semifinal lewat drama adu penalti atas PS Tulehu Putra di Tarembal Matawaru Tulehu, Sabtu (9/9) petang.
Pemenang harus ditentukan ke babak ini setelah kedua tim bermain imbang 0-0 di waktu normal.
Persenal tampil menekan sejak peluit babak pertama dibunyikan wasit Muhamad Rumalutur. Namun Faisal Tuasamu (kapten Persenal) dan kawan-kawan gagal memberikan ancaman membahayakan ke gawang Tulehu Putra hingga menit ke-10.
Pada menit ke-15 Tulehu Putra mempunyai peluang emas mencetak gol. Namun Salim Salembe Ohorella gagal menjangkau bola hasil umpan lambung dari Zulkifli Nasela. Dua menit berselang melalui skema yang sama Tulehu Putra kembali gagal memanfaatkan peluang menjadi gol.
Keasikan menyerang, mereka lupa menjaga benteng pertahanan. Kelengahan ini dimanfaatkan Persenal dengan baik. Di menit ke-25, pasukan binaan Rudi Latuliu melakukan umpan lambung ke depan gawang lawan.
Bola rebound hasil tepisan kiper jatuh ke kaki Muhamad Bayauw yang tidak terkawal sehingga dengan leluasa melakukan tembakan ke gawang Tulehu Putra, namun masih mampu diredam kiper Andika Tuasalamony.
Persenal terus menggempur lini pertahanan Tulehu Putra, namun aliran bola berhasil dihentikan oleh pemain bertahan Tulehu Putra, Riskandi, Rian, Saiful dan Saleh.
Lima menit jelang turun minum, Yusran Rumadaul mendapat kesempatan memecahkan kebuntuan lewat tendangan bebas di depan kotak penalti Tulehu Putra, sayang tendangannya masih melebar. Skor 0-0 bertahan hingga babak pertama usai.
Persenal langsung bermain agresif ketika babak kedua dimulai untuk menjebol gawang lawan. Sementara Tulehu Putra harus bermain bertahan untuk menahan gempuran serangan pasukan Persenal. Meski ditekan, Tulehu Putra masih mampu membahayakan gawang Persenal setiap mendapat peluang.
Di menit ke-55, Dani Lestaluhu melepaskan tembakan dari tengah lapangan, namun bola masih melambung.
Tujuh menit kemudian, giliran Saiful yang mengancam gawang Persenal, namun bola hasil tendangan pemain bertahan Tulehu Putra itu masih mampu diamankan kiper Persenal, Alif Rumuar.
Persenal mencoba menciptakan peluang dari umpan lambung ke depan gawang Tulehu Putra. Tuasamu beberapa kali memenangkan duel. Tetapi sundulannya selalu gagal bersarang ke gawang Tulehu Putra.
Pada menit ke-69 Sabil Bayauw hampir mencetak gol usai mendapat umpan dari Sahrul. Bola tembakannya masih mampu ditepis Andika.
Pada menit ke-77, Persenal memiliki peluang unggul ketika Muhamad Bayauw mendapatkan umpan matang dari Faisal. Bayauw kemudian melewati pemain belakang lawan. Sayang, tembakannya masih mampu diamankan Andika.
Persenal mencoba terus mencari gol kemenangan lewat umpan lambung ke area kotak penalti lawan, tapi tak satupun berbuah gol. Tambahan waktu dua menit coba dimanfaatkan Persenal.
Bola umpan Kamarudin Lessy ditepis oleh Andika, bola jatuh ke kali Sabil Bayauw. Namun lagi-lagi gagal karena bola hasil tendangan Bayauw jatuh disisi kanan gawang Tulehu Putra. Hingga waktu normal berakhir skor bertahan 0-0 sehingga pemenang harus ditentukan dengan adu penalti.
Di adu penalti, lima eksekutor Persenal, Faisal Tuasamu, Muhamad Bayauw, Sabil Bayauw, Ramdani Ohorella dan Kamarudin Lessy. Namun nama ketiga dan empat gagal mengecoh kiper Tulehu Putra.
Sedangkan tiga algojo Tulehu Putra, Dani Lestaluhu, Saiful Lewenussa dan Rahman Tehuhatuela gagal menjalankan tugasnya. Hanya Zulkfli Nasela yang berhasil menjebol gawang Persenal.
Skor 3-1 menutup drama adu tos-tosan. Persenal pun melaju ke partai final untuk menerima tantangan dari pemenangan antara Hatuhuran Putra vs Gemba Fc. Partai final akan berlangsung 16 September mendatang.
Rudi Latuliu, Head Coach Persenal Fc merasa bersyukur karena berhasil memetik kemenangan hari ini dan berhasil melaju ke partai pamungkas.
"Laga ini sangat menegangkan karena tim Tulehu Putra merupakan salah satu kandidat juara di turnamen ini. Tapi kami bisa memenangkan Derby Haturessy ini lewat drama adu penalti, " tutur Rudi kepada media ini usai laga.
Menurut Rudy, siapapun lawannya di final nanti, kami harus siap.
"Masih ada satu tahap lagi, yaitu partai final. Tentu laga yang sangat berat karena tim lawan juga punya ambisi juara. Tapi saya tetap yakin Anak-anak bisa melewati fase akhir dengan manis (juara). Saya hanya minta pemain tetap fokus, itu saja, " pungkasnya.
Sementara itu, Adi Kilbaren, Head Coach Tulehu Putra tidak berkomentar banyak. Menurutnya, seluruh pemain sudah maksimal dan hasilnya bisa kita lihat tadi.
"Kami belum beruntung di adu penalti. Semoga kedepan bisa lebih baik lagi. Selamat buat Persenal Tulehu," ringkas Adi. (Faisal Lestaluhu)
