Ambon, Ameks. Fajar. Co. Id, -Tim sepakbola Persenal Fc menang 2-1 (1-0) atas Gemba Fc pada laga final Liga Amal Ina Latu musim 2023. Laga itu berlangsung di Tarembal Matawaru, Tulehu, Salahutu, Maluku Tengah, Sabtu (16/9) petang.
Hasil ini membuat Persenal Tulehu berhak membawa pulang trophy Ina Latu. Gemba berada di posisi runner up, sedangkan Tulehu Putra meraih juara tiga.
Saat peluit dibunyikan wasit, Jeremias Tepal, Persenal sudah menekan lawan. Kamarudin memberikan umpan terobosan kepada Faisal Tuasamu pada menit keempat, tetapi peluang tersebut gagal diselesaikan usai bola melebar ke sisi kanan gawang Gemba.
Sementara pada menit ke-10 Persenal kembali memberikan ancaman kepada Gemba, tetapi tendangan Muhamad Bayauw masih melebar ke sisi kanan.
Anak-anak Gemba mencoba menekan Persenal lewat serangan balik, tepatnya pada menit ke-15. Fajar memberikan umpan kepada Julfan. Pemain bernomor punggung 21 itu mencoba melewati pemain belakang Persenal, sayang aliran bola berhasil dihentikan Rusmin Tuny.
Memasuki menit ke-20, Kadafi Tuasalamony sukses membuka keunggulan Persenal, setelah memanfaatkan umpan Muhamad Bayauw dari tendangan sudut. Persenal bisa tampil lebih tenang usai mendapatkan keunggulan.
Pada menit ke-27 Kamarudin Lessy mencoba untuk menggandakan keunggulan Persenal, tetapi tendangan jarak jauhnya masih melambung tinggi.
Kemudian pada menit ke-30 tendangan keras dari depan kotak penalti yang dilakukan Faisal masih bisa diblok oleh kiper Gemba, Zainal Angkotasan.
Menit ke-35, Julfan Mahu mendapatkan peluang untuk menyamakan kedudukan , tetapi tendanganya masih mampu diredam oleh kiper Persenal, Alif Rumuar.
Kemudian pada menit ke-40, usaha Muhamad Tuasikal untuk mencetak gol bagi Gemba masih belum berhasil usai tendanganya melebar dari sasaran. Skor 1-0 bertahan hingga jeda.
Persenal langsung memberikan serangan pada awal babak kedua, tetapi tendangan keras Anggis Sarete dari dalam kotak penalti masih melambung tinggi dari gawang Angkotasan.
Sementara pada menit ke-50 tendangan keras kaki kanan Kamarudin Lessy masih mampu diblok Angkotasan.
Lima menit berselang, Kadafi hampir menambah gol, namun bola masih melebar di sisi kanan gawang lawan.
Gemba mencoba menekan di ke-65, Julkarnain hampir saja memecah kebuntuan usai menerima umpan silang dari Julfan. Namun sepakannya masih melebar.
Petaka pun menerpa Gemba di menit ke-75 setelah Muhamad Ridwan, pemain belakang Gemba melakukan gol bunuh diri. Gol itu berawal dari umpan Muhamad Bayauw ke dalam kotak penalti Gemba. Ridwan yang berniat menyundul bola ke luar lapangan, tapi perkiraannya meleset, sebab bola meluncur deras dan masuk ke gawang mereka sendiri. Skor berubah 2-0.
Pemain Gemba mencoba mengejar ketertinggal. Tepat di menit ke-88, Rusmin Tuny membuat kerugian untuk Persenal, setelah melanggar striker Gemba, Zulkarnain di dalam kotak penalti.
Julfan Tuny yang ditunjuk sebagai eksekutor penalti, sukses menjalankan tugasnya.
Gemba tampil lebih menekan pada menit akhir babak kedua tapi, tetap tidak mampu mencetak gol tambahan. Persenal Tulehu menutup laga dengan kemenangan 2-1 dan jadi juara Liga Amal Ina Latu.
Rudi Latuliu, Head Coach Persenal mengucapkan rasa syukur dan bangga atas hasil ini.
"Alhamdulillah, berkat kerja keras dan perjuangan semua pemain, sehingga bisa menjadi juara Liga Amal musim ini. Terima kasih untuk dukungan semua fans kepada Persenal mulai dari awal hingga akhir turnamen ini, " singkatnya kepada media ini usia laga.
Sementara itu, Sumitro Sangadji, Head Coach Gemba Fc menuturkan, timnya belum beruntung di final hari ini.
"Inilah sepakbola, kami harus menerima hasil ini dengan sportiv. Kami tetap bangga karena sudah melaju sampai pada titik ini. (final). Kedepan harus lebih baik lagi dan selamat buat Persenal, " ringkas Sangadji. (faisal lestaluhu)