Acamali, Korban Pembakaran Meninggal Dunia, Pelaku Justru Dibebaskan

  • Bagikan
orang gila diduga dibakar
Korban kritis, dan menjalani perawatan di Rumah Sakit Masohi, Senin (30/5).

Masohi, AMEKS.FAJAR.CO.ID - Setelah jalani perawatan medis enam hari, La Jumali alias Acamali, korban pembakaran oleh pelaku Muhammad Refra, meninggal dunia.

Korban dinyatakan meninggal dunia, Senin (6/6). Hal ini dibenarkan salah satu dokter yang menangani korban pembakaran itu. Kata dia, Acamali atau La Jumali telah meninggal dunia di ruangan ICU Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Masohi sejak pagi tadi.

"Iya, Acamali tadi pagi sekitar Jam 6.45 WIT, di ruang ICU," ungkap dr. Arkipus Pamuttu kepada media ini, dimasohi. Senin (6/6).

Sejak tadi pagi pihak keluarga sudah memulangkan jenazah pria malang itu ke rumah duka, yang bertempat di komplek kampung timur, Jalan Latuharhary (berdekatan dengan hotel Arisandi).

"Almarhum sudah dibawah ke rumah duka untuk dikebumikan," tutupnya.

Informasi yang dirangkum media ini, pihak keluarga korban kebakaran menyebutkan Acamali akan dimakamkan pada siang ini, atau setelah sholat Dzuhur.

"Setelah sholat Dzuhur dulu baru dimakamkan, karena sudah waktu Dzuhur ini," ucap Ode Majiru bapak dari keluarga korban ini.

La Jumali alias Acamali merupakan korban pembakaran, yang di lakukan oleh Mahmud Refra pada senin (30/5/2022) pagi.

Sampai saat ini pelaku pembakaran Acamali masih ditahan oleh polres Maluku Tengah, untuk melakukan penyidikan lebih lanjut atas perbuatannya itu. (DW).

  • Bagikan