MASOHI, AMEKS.FAJAR.CO.ID - Hujan dengan intensitas tinggi yang terus guyur Maluku Tengah dan sekitarnya, berdampak pada ruas jalan penghubung Negeri Rohomoni dan desa lainnya di Kecamatan Pulau Haruku, Kabupaten Maluku Tengah terputus, Kamis (15/6/2023).
Jalan terputus di Rohomoni terjadi sejak Senin (13/6/2023). Dimana hujan dengan intensitas tinggi terus mengguyur dari pukul 10.00 WIT sampai 12.00 WIT, hingga mengakibatkan terkikisnya badan jalan ujung jembatan Wae Ira.
Kondisi ini mengakibatkan terputusnya akses transportasi, dan sejumlah sekolah yang terletak diseberang jalan terpaksa diliburkan atas kejadian itu.
Terpantau Ambon Ekspres, sejumlah kendaraan truk yang hendak melintas ke negeri tetangga seperti Haruku dan Sameth, harus mengurung niat tersebut.
Staf Pusat Pengendalian Operasi Penanggulangan Bencana (Pusdalops) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Maluku Tengah, Rustam Angkotasan, menyebutkan bahwa kejadian tersebut mengakibatkan siswa di lima sekolah harus diliburkan.
"Atas kejadian ini ada lima sekolah yang terpaksa , diantaranya Paud, TK, SD, SMP dan SMA, karena letak sekolahnya diseberang jalan," sebut Angkotasan.
Angkotasan menghimbau agar masyarakat terus berhati-hati melintasi jalur tersebut meskipun debit air pada Wae Ira semakin surut.
"Kami menghimbau agar masyarakat berhati-hati dalam aktivitasnya, mengingat akhir-akhir ini Maluku Tengah terus dan akan diguyur hujan berskala sedang hingga lebat," harapnya.
Selain Firman, salah satu sopir truk yang hendak melintasi jalur tersebut mengharapkan agar jalur tersebut segera diperbaiki, sebab akses jalan tersebut merupakan jalur utama penghubung kecamatan.
"Kalau sudah putus begini, kami cuman bisa berharap supaya bisa cepat diperbaiki lagi, agar kami bisa lakukan sebagaimana mestinya," harap Firman. (DW)
