Sempat Dicegat Ibunya Tak Berlayar, Warga SBB Ini Hilang Kontak dengan Keluarga

  • Bagikan
tanimbar
Ilustrasi

Ambon,AMEKS.FAJAR.CO.ID.- La Arman Rumbia, warga Tiang Bendera, Desa Tahalupu, Kecamatan Huamual Balakang, Kabupaten Seram Bagian Barat (SBB), Provinsi Maluku ini dilaporkan hilang di laut, dalam perjalanan menuju pulau Buru. Korban menggunakan perahu ketinting.

Informasinya, La Arman Rumbi, pria berusia 28 tahun ini berangkat dari desa persiapan Tiang Bendera di pulau Seram, Minggu (21/1/2024), dengan tujuan desa Silon, Pulau Buru. Hanya saja sampai saat ini diketahui korban belum juga sampai di tempat tujuan.

Bahkan hilang kontak dengan pihak keluarga. Wa Pada, salah satu keluarga korban, Rabu (25/1/2024) siang, akhirnya melaporkan ke polsek Waisala, Polres Seram Bagian Barat.

Keterangan Wa Pada, kepada Kepolisian, Minggu (21/1/2024) pagi, saudaranya, La Arman Rumbia, sekitar pukul 05:00 WIT, berangkat dari desa persiapan Tiang Bendera menggunakan perahu ketinting tujuan pulau Buru menemui istrinya, Wa Siti.

La Arman Rumbia, sempat dicegat ibunya, untuk tidak berangkat, lantaran cuaca lautan memburuk, angin disertai gelombang tinggi. Korban sempat menyampaikan, jika gelomban dia akan singgah di Pulau Manipa, Kabupaten SBB, menemui salah satu keranatnya, La Yudi, di dusun Uwe.

Pihak keluar kuatir, tak ada kabar dari korban. Kemudian, Selasa (23/1/2024), Ibu korban menghubungi istri korban dan menanyakan keberadaan anaknya itu.

Namun jawabannya, korban belum sampai. Khawatir, ibu korban kemudian menghubungi Wa Pada, memberitahukan kejadian tersebut. Rabu (24/1/2024), pihak keluarga korban langsung menuju pulau Manipa untuk mengecek keberadaan korban di Dusun Uwe, di La Yudi.

Keluarga korban kemudian berinisiatif lakukan pencarian di Desa - Desa dan Dusun - Dusun di Pulau manipa mengecek keberadaan korban. Hasilnya, juga sama tidak menemukan korban.(Elias Rumain)

  • Bagikan